Suara.com - Wakil Presiden (Wapres) terpilih sekaligus Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka hadiri acara Halal Bi Halal DPD Partai Golkar di Kantor DPD Golkar Solo, Sabtu (27/4)m/2024) malam.
Gibran tiba sekitar pukul 20:00 WIB dan disambut tepuk tangan seluruh kader. Para kader juga tak segan menyebut mas Wapres.
Mengenakan baju batik warna cokelat-kuning Gibran duduk di kursi paling depan ditemani Sekar dan Ketua Fraksi Golkar-PSI DPRD Kota Surakarta Taufiqurrahman.
Selain Gibran, sejumlah ketua dari Partai lain diantaranya Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno, Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo Antonius Yogo, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Solo, Edy Jasmanto, dan Ketua DPD Partai Perindo Solo, Milia Jamiati.
Baca Juga: Musa Rajekshah Nyatakan Siap Maju Calon Gubernur Sumut, Sinyal Lawan Menantu Jokowi?
Kedatangan putra sulung Presiden Jokowi itu menguatkan sinyal bergabung partai berlambang pohon beringin itu.
"Saya kan diundang sebagai Wali Kota Solo, ya datang tho. Enggak, enggak ada itu (gabung Partai Golkar)," kata Gibran saat diwawancara usai acara.
Kedatangan Gibran juga disambut meriah oleh Ketua DPD Partai Golkar Solo, Sekar Tandjung.
"Terimakasih kepada Mas Gibran sebagai wali kota Solo dan selamat sudah terpilih sebagai Wapres," dalam sambutannya
"Alhamdulillah, acara silaturahmi halalbihalal bisa dilaksanakan dan dihadiri oleh tamu-tamu yang kami undang. Ini menjadi yang pertama kali menyelenggarakan acara Halal Bi Halal yang juga dihadiri oleh partai-partai lain," lanjut dia.
Baca Juga: Pasca Kalah dengan Prabowo di Pilpres 2024, Anies Baswedan Pilih Rehat
Sekar kemudian mengajak seluruh pimpinan Parpol di Solo untuk tetap menjaga hubungan baik setelah mengikuti acara silaturahmi. Ia juga berharap, seluruh pimpinan partai tingkat kota harmonis, terbuka dan mau bekerjasama
"Harapan kami hubungan baik kita berlanjut setelah acara ini. Keluar dari pintu tetap menjadi satu kesatuan pimpinan di tingkat kota yang harmonis, terbuka dan mau bekerjasama," tutupnya.
Gibran sendiri pada Jumat (26/4/2024) kemarin telah meluruskan isu soal dirinya dan sang ayah, Presiden Joko Widodo berlabuh ke Partai Golkar. Ia menegaskan bahwa dirinya dan Jokowi belum bergabung dengan partai lain.
"Kalau secara resmi belum gabung kemana-mana," jelas dia.
Gibran dan Jokowi diketahui hingga saat ini berstatus status bebas kader setelah PDIP secara terang-terangan menyebut keduanya bukan lagi kader.
Salah satu yang paling menunjukkan minat secara terang-terangan terhadap dua orang itu yakni Partai Golkar. Meski demikian, Gibran masih enggan berkomentar terkait itu.
"Kami berteman dengan semua. Semua partai kami anggap rumah," tutup dia.