Suara.com - Presiden terpilih Prabowo Subianto ikut merayakan ulang tahun ke-87 Siti Hardjanti, istri dari almarhum Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar. Prabowo bahkan sampai menyumbangkan suara untuk bernyanyi.
Awalnya, Prabowo yang hadir di Gedung Pewayangan Kautaman, Jakarta Timur, turut dipanggil naik ke atas Panggung. Ketum Partai Gerindra itu hendak diberikan potongan tumpeng pertama dari Siti Herdjanti. Setelahnya Prabowo bersama Siti dan keluarga melakukan sesi foto bersama.
Selanjutnya, Prabowo memegang mikrofon dan menyumbangkan lagu Pertemuan oleh Sarah Hadju.
Selesai bernyanyi, Prabowo turut memanggil AM Hendropriyono untuk menyumbangkan lagu. Setelahnya ia juga memanggil Wiranto untuk melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Cak Imin Berharap Bisa Terus Kerja Sama saat Dikunjungi Prabowo, Tanda Gabung Pemerintah?
Sapa Titiek Soeharto
Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto turut hadir dalam perayaan ulang tahun tersebut. Titiek bahkan turut disebut namanya oleh Prabowo saat membuka sambutan.
Sapaan Prabowo kepada Titiek itu kemudian mendapat respons tepuk tangan oleh undangan yang hadir. Selain Titiek, Prabowo turut menyapa senumlah tokoh yang juga hadir di dalam acara.
"Mbak Titiek yang saya hormati," sapa Prabowo sembari melihat ke arah Titiek yang berada di sisi kirinya.
Mendengar namanya disapa Pabowo, Titiek tampak menganggukan kepala.
Baca Juga: Jokowi Dukung Penuh Transisi, Siapkan Program Unggulan Prabowo Masuk RKP Dan RAPBN 2025
Ingat Pesan Wismoyo
Dalam kesempatan ini Prabowo mengingat pesan dan sifat kepemimpinan almarhum Wismoyo. Ingatan itu disampaikan Prabowo saat memberikan sambutan saat hadir diperayaan istri Wismoyo, Siti Hardjanti.
Menurut Prabowo, sifat kepemimpinan Wismoyo memang patut menjadi contoh.
"Yang beliau tanamkan ke saya, saya pegang dan selalu ada di meja saya, sebagai menhan saya patri di dalam batin, dari batu kali yang besar, yaitu motto yang beliau tanamkan adalah disiplin adalah napasku, kesetiaan adalah jiwaku, kehormatan adalah segala-galanya," kata Prabowo.
Prabowo juga ingat pesan dari Wismoyo saat dirinya hendak berangkat menjalankan tugas.
Prabowo bercerita saat masih muda ingin berangkat tugas, Wismoyo memanggil dirinya untuk menghadap ke rumah. Saat itu, sebagai anak buah, Prabowo mengakui harapannya akan dikasih sangu.
"Saya menghadap, Prabowo kamu sudah siap? Siap, sudah siap. Apa siapnya? Perlengkapan siap, senjata siap, semua siap. Bukan itu yang saya maksud. Saya bingung. Beliau masuk kamar dan kasih saya sajadah, itu yang beliau kasih ke saya," kata Prabowo.
"Jadi itu sangu yang saya masukan ke ransel saya selama operasi. Itu yang saya berkesan dan saya ingat," tandas Prabowo.