Suara.com - Kisah kesetiaan Mooryati Soedibyo, pembinis sukses sekaligus pemilik Mustika Ratu layak dicontoh untuk wanita-wanita Indonesia lainnya.
Mooryati Soedibyo yang dibesarkan di lingkungan Keraton Kasunanan Surakarta, tidak membuat dirinya angkuh, bahkan kepada suaminya yang merupakan rakyat biasa.
Kisah kesetiaan Mooryati Soedibyo disampaikan anak keduanya, Putri Kus Wisnu Wardhani usai menghadiri pemakaman ibunya di lokasi pemakaman keluarga di Desa Citapen, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Rabu (24/4/2024) sore tadi.
Baca Juga :
Baca Juga: Mooryati Soedibyo Dimakamkan Berdampingan dengan Suaminya di Pembibitan Mustika Ratu
Putri Kus menceritakan, Mooryati sempat ditawari untuk dimakamkan di kawasan pemakaman raja-raja di Imogiri, Jawa Tengah.
Namun Mooryati tetap ingin dimakamkan di tempat yang ia beli dengan suaminya di Desa Citapen, Ciawi, Bogor yang saat ini dijadikan Pembibitan Mustika Ratu.
"Ini sebelum ayah saya meninggal Januari tahun 1998, beliau sudah membeli tanah ini," kata Putri Kus.
Ayahnya, Soedibyo Purbo Hadiningrat yang merupakan pahlawan kemerdekaan Indonesia, ditawarkan dimakamkan di makam pahlawan, namun keduanya memilih untuk membuat pemakaman sendiri agar saling berdekatan.
"Ayah saya pun juga karena pejuang, jadi ditawarkan untuk dimakamkan di taman makam pahlawan dan ibu saya juga demikian, kemudian ada makam keluarga besar di Imogiri, Jateng makam Keraton tapi ibu saya tidak mau," kata dia.
Baca Juga: Obituari Mooryati Soedibyo: Pebisnis Mustika Ratu yang Masuk Daftar Perempuan Indonesia Berpengaruh
Mooryati memilih untuk sehidup semati dengan Soedibyo sehingga akhir hayatnya pun ingin berdampingan dengan sang suami.
"Ibu saya mengatakan bahwa ketika menikahi ayah saya yang berasal dari kalangan biasa, beliau ingin membaur dengan masyarakat," papar dia.
Sebelumnya, Mooryati Soedibyo dikenang sebagai figur orang tua yang penuh perhatian dan mengayomi tidak hanya bagi keluarganya, tapi juga figur publik peserta kontes kecantikan Puteri Indonesia yang digagasnya pada 1992 silam serta orang terdekat di lingkarannya.
Aktris sekaligus pemenang Puteri Indonesia 2001 Angelina Sondakh salah satunya bercerita mendapatkan perhatian dan ilmu baru mengenai resep kecantikan dari Mooryati saat aktif mengikuti ajang kontes kecantikan nasional tersebut.
"Jadi ingat banget pas waktu ke Malaysia itu ada show aku harus naik ke atas panggung yang diarak. Bu Mooryati sendiri yang memberikan (resep kecantikan) 'Angie kamu harus makan kencur, harus makan gula merah'. Jadi bu Mooryati itu sangat care dan banyak sekali ilmu yang saya dapat dari beliau," katanya.
Tidak hanya itu, Angelina menambahkan Mooryati juga selalu memperhatikan detail terkait penampilan dirinya mulai dari cara berpakaian, kondisi kesehatan, hingga nada ketika berbicara.
"Bagi saya itu berarti sekali karena itu merupakan bentuk perhatian seorang eyang kepada cucunya," ujarnya.
Kontributor : Egi Abdul Mugni