Setelah Turis China Jatuh ke Jurang Usai Selfie, Ini Keadaan Terakhir di Kawah Ijen

Selasa, 23 April 2024 | 17:41 WIB
Setelah Turis China Jatuh ke Jurang Usai Selfie, Ini Keadaan Terakhir di Kawah Ijen
Kawah Ijen [suara.com/ eliza gusmeri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah adanya insiden seorang wisatawan asing yang jatuh ke jurang, pengelola Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen membatasi lokasi berswafoto di beberapa titik yang berisiko.

Sebelumnya diketahui seorang turis asal China meninggal dunia setelah jatuh ke jurang karena berfoto di salah satu spot di bibir jurang.

Kepala Pos TWA Ijen Sigit Hariwibowo mengatakan bahwa titik yang ditutup untuk berswafoto ada di sepanjang jalur Hutan Mati yang panjangnya sekitar 400 meter.

Di situlah lokasi turis jatuh ke jurang. Jalur Hutan Mati berada di bibir jurang dengan kedalaman jurang sekitar 100 meter.

Saat ini pengelola telah memasang pita pembatas di beberapa spot jalur Hutan Mati dan memasang papan imbauan agar wisatawan tak mendekat ke lokasi itu.

"Kami berembuk dengan para pemandu wisata, dan mereka menyetujui bahwa kawasan itu memang rawan sekali. Mereka juga setuju agar jalur itu ditutup sebagai spot berfoto," kata Sigit, Selasa (23/4/2024).

Tak hanya itu, petugas juga membatasi aktivitas wisatawan di tempat pemrosesan blue fire. Lokasi ini sebelumnya menjadi salah satu spot foto populer di Kawah Ijen.

Sebenarnya pembatasan di lokasi tersebut sudah diterapkan mulai H-5 Lebaran lalu karena di titik pemrosesan blue fire terdapat pipa-pipa besar yang mengeluarkan panas hingga 300 derajat celcius.

Pembatasan ini dilakukan guna meminimalisir risiko atas hal-hal yang tak diinginkan dan dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Baca Juga: Pemerintah China Bakal Garap Sawah di Kalimantan Tengah, Luhut: Mereka Sangat Sukses!

"Dari Balai Besar KSDA dan teman-teman asosiasi pemandu wisata akan membahasnya nanti. Intinya kami untuk mengambil kebijakan soal keselamatan tanpa membuat wisatawan merasa kecewa berkunjung ke TWA Kawah Ijen," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI