Suara.com - Cawapres Gibran Rakabuming Raka mencuitkan emoji salam metal dan wajah pakai kacamata hitam di akun X miliknya @gibran_tweet.
Cuitan Gibran itu ia unggah pada malam ini, Senin 22 April 2024 pasca Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dari paslon 01 Anies-Muhaimin dan paslon 03 Ganjar-Mahfud.
Gibran terlihat mencuitkan emoji salam metal pada pukul 19:49 WIB dan langsung mendapat tanda like serta balasan dari pengguna X.
Baca juga:
Terpantau cuitan dari Gibran ini sudah mendapat tanda like sebanyak 1 ribu pengguna X, mendapat re-tweet sebanyak 261 kali dan balasan dari 347 netizen.
Tak hanya di Twitter, Gibran juga sempat berikan reaksi di akun Instagram miliknya. Reels tersebut berisikan foto dirinya mengenakan batik.
Adapun reels itu diunggah Gibran menyusul Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan sengketa Pilpres 2024.
Baca juga:
Melalui putusannya, MK menolak gugatan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca Juga: Beda Sikap Kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud Usai Putusan MK: Tak Merasa Kalah vs Legawa
Gibran menambahkan latar belakang musik di unggahannya tersebut. Tampak musik yang disematkan dalam reelsnya, yakni The Milkers-Ahhhhhh.
Gibran juga menuliskan keterangan dengan emoticon dalam unggahannya.
"Gimana bang ," tulis Gibran seperti dikutip.
Sebelumnya pada hari ini, Gibran memastikan tetap menyelesaikan pekerjaan sebagai Wali Kota Surakarta usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pemilihan Presiden 2024.
"Saya untuk beberapa hari ke depan tetap fokus menyelesaikan tugas-tugas di Balai Kota Surakarta," katanya seperti dikutip dari Antara.
ada kesempatan itu, ia juga sempat menyinggung pertemuannya dengan Perdana Menteri Inggris Raya periode 1997-2007 Tony Blair saat di Jakarta, minggu lalu.
Ia mengatakan pertemuan tersebut membahas mengenai artificial intelligence atau kecerdasan buatan. Ia juga sempat menyampaikan ke Tony bahwa Solo akan ada investasi AI.
"Sekali lagi sekarang semua orang bahas AI. Saya kemarin sampaikan di Solo akan ada investasi untuk AI. Beliau sangat senang," katanya.
Menurut dia, Tony cukup sering melakukan kunjungan ke Indonesia. Bahkan dalam setahun bisa 3-4 kali berkunjung ke Indonesia.
"Bukan cuma ke Jakarta, beliau muter dan punya tim di Tony Blair institut. Di sana anak-anak muda semua dan sangat concern soal AI," katanya.
Ia memastikan akan ada pertemuan lanjutan yang dilakukan keduanya.
"Sepertinya beliau akan kembali ke Indonesia untuk follow up pembicaraan kemarin," katanya.