Jejak Hakim Saldi Isra yang Beri Pendapat Berbeda Usai Putusan MK, Terdampar di Jurusan Hukum hingga Raih Megawati Award

Galih Priatmojo Suara.Com
Senin, 22 April 2024 | 16:09 WIB
Jejak Hakim Saldi Isra yang Beri Pendapat Berbeda Usai Putusan MK, Terdampar di Jurusan Hukum hingga Raih Megawati Award
Hakim Konstitusi Saldi Isra dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024). (Tangkap layar YouTube Mahkamah Konstitusi RI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Penghargaan itu didapat setelah ia mengungkap korupsi di DPRD Sumatera Selatan yang berlangsung sejak 1999.

Ia juga pernah mendapat penghargaa Megawati Soekarnoputri dalam kategori Pahlawan Muda bidang Pemberantasan Korupsi pada 2012.

Gantikan Patrialis Akbar

Sosok Saldi Isra menjadi Hakim MK pada 2017 setelah dipilih Presiden Jokowi menggantikan Patrialis Akbar yang terlibat kasus korupsi.

Saldi Isra menjadi satu diantara tiga kandidat yang diserahkan pansel kepada Jokowi.

Dua nama selain Saldi ada Bernard Tanya yang merupakan Dosen Universitas Nusa Cendana Kupang serta Wicipto Setiadi yang merupakan Dirjen Administrasi Hukum dan Undang-undang Kementerian Hukum dan HAM.

Dari seleksi yang dilakukan, nama Saldi Isra menempati posisi teratas dari ketiga kandidat hingga akhirnya resmi dilantik sebagai Hakim MK pada April 2017 silam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI