Suara.com - Reaksi keras diungkap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terhadap Amerika Serikat yang mengajukan hak veto di sidang dewan keamanan PBB. Veto itu mengakibatkan Palestina gagal menjadi anggota penuh Perserikatan Bangsa-bangsa.
Menurut Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini, sikap yang diambil oleh pemerintah Joe Biden itu menunjukkan bahwa AS tidak mendukung terciptanya perdamaian dunia.
"Fraksi PKS, Indonesia, dan banyak negara sangat kecewa dengan sikap AS yang tidak menghendaki keanggotaan penuh Palestina di PBB," kata Jazuli seperti dikutip dari Antara, Sabtu (20/4).
Baca juga:
Jazuli bilang pengakuan Palestina dalam keanggotaan PBB bisa menjadi landasan untuk mewujudkan perdamaian antara Palestina dan Israel yang didukung oleh AS.
Veto AS ini, lanjut anggota Komisi I DPR RI, malah menjauhkan upaya untuk mewujudkan tata dunia baru yang adil, tenteram, aman, dan damai.
"Sikap AS sama sekali tidak mendukung perdamaian atas dasar two state solution yang selama ini dinarasikannya," kata dia.
Di satu sisi, dia pun mengapresiasi sikap Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang tetap memberikan dukungan atas kemerdekaan Palestina.
Jazuli berharap pihak Indonesia dan negara anggota PBB yang lain mau terus berupaya dalam mengusulkan dan merekomendasikan proposal.
Baca Juga: Berapa Harta Presiden PKS Ahmad Syaikhu? Rumahnya Dipuji Sederhana Sekelas Petinggi Partai
Baca juga: