Suara.com - Tujuh orang terjebak dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di sebuah toko pigura bernama Saudara Frame, Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2024) malam.
Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol David T Kanitero, mengatakan 7 orang yang terjebak lantaran memang tinggal dalam ruko tersebut.
“Kita dapat informasi kurang lebih ada 7 orang, di antaranya 2 anak-anak,” kata David, saat dikonfirmasi, Kamis.
“Di situ (toko) juga sebagai tempat tinggal. Jadi mereka mungkin dalam kondisi sedang beristirahat,” tambahnya.
Baca Juga: Pasukan KPLP Atasi Insiden Kebakaran Kapal MV Layar Anggun 8 di Perairan Tanjung Berakit
David mengatakan, pihak pemadam mengalami kesulitan dalam memadamkan api lantaran area bangunan yang terbakar cukup luas.
“Posisi depan bangunan 1 lantai, dan bagian belakang ada 4 lantai. Sehingga agak kesulitan petugas menjangkau kearah bagian di bangunan 4 lantai ini,” jelas David.
Kesulitan juga dirasakan petugas, lantaran banyaknya material yang mudh terbakar di dalam bangunan tersebut.
“Ini toko frame jadi banyak perkakas, kertas, dan kayu di dalamnya,” ucapnya.
5 Orang Dievakuasi
Baca Juga: Potensi Kebakaran Menghantui Pemilik Mobil Mercedes-Benz, Dealer Langsung Lakukan Recall
Petugas sebelumnya telah berhasil mengevakuasi 5 orang karyawan Saudara Frame. Meski dapat dievakuasi, kelima orang tersebut mengalami luka bakar.
“5 korban rata-rata luka bakar. Ada di kepala, tangan, dan kaki,” ucap David.
Saat ini, kelima karyawan tersebut telah dievakuasi ke RSUD Mampang Prapatan guna mendapatkan perawatan medis.
“Kita evakuasi langsung, kita larikan ke RSUD Mampang Prapatan,” ucapnya.
David menyebut, petugas bakal melakukan evakuasi terhadap ke-7 orang yang diduga masih terjebak di dalam bangunan.
“Masih diupayakan maksimal pemadaman, pendinginan. Kami akan upayakan untuk evakuasi,” pungkasnya.