Anies Baswedan Digadang-gadang Maju Lagi di Pilkada DKI, FPI: Tunggu Putusan MK

Kamis, 18 April 2024 | 22:04 WIB
Anies Baswedan Digadang-gadang Maju Lagi di Pilkada DKI, FPI: Tunggu Putusan MK
Capres nomor urut satu, Anies Baswedan. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anies Baswedan kembali digadang-gadang menjadi calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.

Staf Khusus Sekertaris Umum FPI, Husein menilai hal tersebut terlalu dini. Lantaran sebagai kandidat calon presiden 2024, Anies masih harus menunggu hasil sengketa Pilpres yang masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Saya atas nama pribadi, terkait ada suara yang menginginkan Anies nyalon lagi di DKI menurut saya terlalu dini,” kata Husein saat dihubungi, Kamis (19/4/2024).

“Karena hingga detik ini keputusan KPU belum ada terkait pemenang Pilpres,” tambahnya.

Baca Juga: Namanya Muncul Jadi Kandidat Cagub DKI, Begini Respons Khoirudin PKS

Pria yang akrab disapa Buya Husein itu meyakini, bahwa majelis hakim bakal mengabulkan gugatan pasangan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud terkait kecurangan pemilu di MK.

“Saya yakin Hakim MK bakal mengabulkan permohonan tim kuasa hukum 01 dan 03, artinya pasangan 02 bakal didiskualifikasi, dan akan terjadi Pilpres ulang,” ucap Husein.

Husein yakin jika terjadi Pilpres ulang, nama Anies bakal keluar menjadi pemenangnya.

“Saya yakin Anies itu bakal terpilih atas izin Allah jadi presiden Indonesia selanjutnya,” jelasnya.

Husein menilai, jika Anies kembali maju menjadi Cagub DKI maka level politiknya mengalami penurunan.

Baca Juga: Soal Peluang Usung Anies Lagi Cagub DKI Jakarta, Tak Disangka Begini Respons Sekjen Gerindra

Pasalnya, Husein menilai, saat ini level politik Anies Baswedan sudah dalam tahapan nasional, bukan kelas provinsi seperti Pilkada DKI 2017 silam.

“Posisinya sudah Capres, tiba-tiba nyagup lagi, itu namanya turun. Sementara masih banyak tokoh lainnya yang mungkin bisa nyagup di DKI Jakarta,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI