Suara.com - Pendeta Gilbert Lumoindong sedang menjadi sorotan masyarakat setelah meledek soal zakat dan salat dalam agama Islam saat berceramah.
Pada video yang beredar viral itu, pendeta Gilbert menirukan gerakan salat umat Islam serta menyindir soal zakat umat Islam sebesar 2,5 persen. Ia membandingkan sumbangan umat Kristen yang sebesar 10 persen.
Sontak saja potongan video yang beredar itu membuat geram umat Islam di ruang publik.
Baca Juga:
Kekayaan Pendeta Gilbert Lumoindong yang Ledek Zakat Umat Islam, Pendapatan 30 Kali UMR Jakarta?
Pernah Tantang Siap Disanksi Tuhan Soal Brigadir J, Kini Pendeta Gilbert Dipolisikan
Namun, bukan kali pertama pendeta Gilbert membuat pernyataan kontroversial. Bahkan dia sempat membuat geram ayah dari Brigadir J, Samuel Hutabarat pada medio Oktober 2023 silam.
Melansir Hops.id dalam kanal Youtube Uya Kuya TV, Kamis (18/4/2024), Gilbert Lumoindong menyampaikan bahwa Brigadir J mungkin saja melakukan pelecehan seksual kepada Putri Candrawathi yang buat Ferdy Sambo marah hingga melakukan pembunuhan.
Ayah dari Brigadir J tersebut mengungkapkan rasa kecewanya karena seorang rohaniawan itu diduga telah membuat fitnah kepada anaknya tersebut.
Baca Juga: Lisan Istri Pendeta Gilbert, Pernah Terjerat Kasus Hukum Gegera Ucap Sundel Bolong
"Pendeta Gilbert, saya menyayangkan sikap anda selaku rohaniawan memfitnah orang yang sudah meninggal, seharusnya anda berdoa untuk permasalahan ini,”ucap ayahanda Brigadir J saat bacakan pesan yang ia kirim ke pendeta Gilbert.
Namun, Gilbert pun beri jawaban yang cukup mencengangkan.
Dia mengetahui adanya pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Nofriansyah Yosua Hutabarat kepada istri Ferdy Sambo tersebut dari saksi-saksi yang dapat dipercaya, ia juga mengucap atas nama Tuhan bahwa apa yang disampaikan dalam video itu adalah benar adanya.
"Nggak usah kita ribut! bapak tidak tahu apa yang terjadi di Magelang, ibu Putri lebih tahu. Jujurlah dengan nama Yesus, kalau bapak tidak tahu, bapak akan berasumsi ‘anak saya baik," jawab Gilbert melalui pesan suara.
"Maaf pak, Yosua memang anak baik tapi dia telah berbuat hal kepada ibu Putri dan banyak saksinya. Kalau saya mengucapkan perkataan yang salah, Tuhan Yesus akan menghakimi saya. Tetapi juga sama, jika bapak tidak tahu tapi berbicara seenaknya, maka bapak akan siap menanggungnya," lanjutnya.
Baca Juga:
Lemkapi Desak Bareskrim Usut Dugaan Penistaan Pendeta Gilbert Yang Singgung Zakat: Demi Keadilan
Sebelumnya, Pendeta Gilbert telah menyampaikan permohonan atas pernyataannya yang dinilai telah menistakan agama Islam.
Permintaan tersebut disampaikannya di hadapan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 sekaligus Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla, pada Senin (15/4/24).
Selain meminta maaf, Pendeta Gilbert juga menyampaikan penyesalan atas pernyataannya yang telah menimbulkan kegaduhan.
"Saya dengan segala kerendahan hati meminta maaf karena kegaduhan yang ada," tutur Pendeta Gilbert.