Suara.com - Ramai di media sosial seorang anak kecil berusia 4 tahun di Madura bertunangan dengan seorang anak laki-laki. Bahkan seserahan dari pihak pria cukup beragam hingga memberikan sepatu berukuran mini untuk si calon mempelainya.
Melansir Twitter @LiatAjaX, Kamis (18/4/2024), tampak seorang anak perempuan menggunakan pakaian hijau tosca tengah berkeliling di lingkaran wanita untuk bersalaman. Hal itu dinarasikan bahwa anak kecil ini baru saja melangsungkan tunangan.
Pada slide kedua, anak perempuan ini menunjukkan emas berupa cincin dan gelang yang menjadi salah satu mahar sebagai tanda suata saat pasangan pria akan menikahinya.
Sejumlah seserahan pun ditunjukkan di dalam video, mulai dari sepatu, sejumlah perhiasan, termasuk akanan khas Madura.
Baca Juga:
Mengenal Siapa Bobon Santoso, Lengkap Profil dan Biodata Terbaru
Kekayaan Pendeta Gilbert Lumoindong yang Ledek Zakat Umat Islam, Pendapatan 30 Kali UMR Jakarta?
Hal itu sontak mendapat berbagai respon dari netizen. Tak sedikit yang terkejut, namun ada juga yang menunjukkan budaya tunangan pasangan muda di Madura itu sudah ada namun sangat langka.
"Madura bener-bener portal menuju masa lalu, budayanya aja masih menganut masa kerajaan," celetuk salah satu netizen.
"Mau heran tapi ini Madura," ujar salah satu netizen.
"Kalau kata tetanggaku yang dari Madura kayak gini udah wajar di sana. Jadi diiket dari kecil biar kalau gede langsung nikah enggak perlu cari calon lagi. Kata keluarga temenku ini kalau aja dia enggak pindah ke Jateng, udah banyak yang ngantri karena dari kecil sudah banyak yang nembung (melamar)," kata lainnya menjelaskan.
Budaya menikah sejak dini memang kerap diprotes. Namun di sisi lain hal itu juga menjadi tradisi di beberapa kota dan wilayah.
Bukan tanpa alasan menikah atau bertunangan di usia muda cukup mengganggu pikiran anak yang masih dalam proses berkembang.
Ironisnya di era saat ini menikah di usia yang cukup matang banyak sebagian orang yang memilih menunda. Bahkan tingkat pernikahan di tahun 2024 ini dianggap kecil dan menurun cukup drastis.