Suara.com - Serangan udara Iran masih mampu ditahan oleh Israel. Mereka mengklaim telah menepis hampir 300 unit drone dan rudal Iran.
Sistem pertahanan Israel tersebut berkat bantuan Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Melansir dari Associated Press (AP), Minggu (14/4/2024), begini sistem pertahanan Israel yang menepis serangan Iran:
- The Arrow
Sistem yang dikembangkan bersama Amerika ini dirancang untuk mencegat rudal jarak jauh, termasuk jenis rudal balistik yang menurut Iran diluncurkan pada hari Sabtu.
Arrow yang beroperasi di luar atmosfer telah digunakan dalam perang saat ini untuk mencegat rudal jarak jauh yang diluncurkan oleh militan Houthi di Yaman.
- David's Sling
Sistem pertahanan ini juga dikembangkan bersama Amerika. David's Sling dimaksudkan untuk mencegat rudal jarak menengah, seperti yang dimiliki oleh Hizbullah di Lebanon.
- Patriot
Sistem buatan AS ini adalah yang tertua yang dimiliki sistem pertahanan misil Israel. Patriot sudah dipakai selama Perang Teluk Pertama tahun 1991 untuk mencegat rudal Scud milik Irak zaman Saddam Hussein. Patriot kini digunakan untuk menembak jatuh pesawat termasuk drone.
- Iron Dome
Sistem ini dikembangkan Israel dengan dukungan AS, berfungsi untuk menembak jatuh roket jarak pendek.
Iron Dome telah mencegat ribuan roket sejak diaktifkan awal dekade lalu. Roket-roket Hamas dan Hizbullah juga telah ditepis. Israel mengklaim tingkat keberhasilannya lebih dari 90 persen.