Hamas Dukung Penuh Iran Serang Israel: Mereka Pantas Dapatkannya!

Galih Prasetyo Suara.Com
Minggu, 14 April 2024 | 14:15 WIB
Hamas Dukung Penuh Iran Serang Israel: Mereka Pantas Dapatkannya!
Ilustrasi serangan rudal dan drone Iran ke Israel. [Akun X @Oyamo00]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kelompok gerakan Islam yang melawan pendudukan Israel di tanah Palestina, Hamas berikan dukungan terhadap serangan militer Iran ke negara zionis tersebut.

Menurut pihak Hamas, operasi militer Iran merupakan hak dari suatu negara sebagai respon serangan terhadap konsulat Iran beberapa waktu lalu.

"Kami menganggap operasi militer yang dilakukan Republik Islam Iran terhadap Israel merupakan hak alami dan respons yang pantas terhadap kejahatan penyerangan konsulat Iran di Damaskus," bunyi pernyataan pihak Hamas seperti dilansir dari pemberitaan media Rusia, Ura, Minggu (14/4).

Baca juga:

Baca Juga: Isi Surat dari Iran Usai Serang Israel: Murni Aksi Bela Diri

Menurut pihak Hamas dalam pernyataannya bahwa Israel merupakan entitas Zionis. Pihak Iran mengklaim operasi militer yang dilakukan sebagai aksi balasan terhadap penyerangan konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Laporan dari Defense News, serangan terhadap konsultan Iran di Damaskus pada Senin 1 April 2024 pada pukul 17:00 waktu setempat. Akibat serangan itu, dua brigadir Jenderal Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), Mohammad Reza Zahedi dan Mohammad Hadi Haji Rahimi tewas.

Serangan militer Israel ke konsultan Iran total menewaskan 16 orang, mereka tak hanya warga negara Iran namun juga masyarakat Suriah dan Lebonan. Serangan itu juga menewaskan dua warga sipil, seorang wanita dan anaknya.

Baca juga:

Sementara itu sumber di pemerintahan Iran seperti dikutip dari laporan RusTVNet, bahwa serangan drone terhadap Israel merupkan peringatan yang tidak terlalu berat.

Baca Juga: Kemlu: Belum Ada Informasi WNI Terdampak Serangan Iran ke Israel

"(Jika) rezim Israel melakukan kesalahan lagi, respon Iran akan jauh lebih berat," bunyi pernyataan pihak Iran.

Pada Sabtu (13/4) malam waktu setempat, Iran meluncurkan pesawat tanpa awak ke wilayah Israel. Sistem pertahanan udara AS di Timur Tengah melaporkan telah mencegat drone Iran saat masuk ke wilayah Israel.

Di lain pihak, tentara Israel (IDF) mengatakan pasukannya dalam siaga tinggi menyusul serangan Iran.

“Kesatuan Tempur Pertahanan Udara IDF dalam keadaan siaga tinggi, bersama dengan jet tempur IAF dan kapal Angkatan Laut Israel yang sedang menjalankan misi pertahanan di ruang udara dan laut Israel. IDF memantau semua target,” demikian pernyataan militer Israel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI