Banyak netizen yang mengecam tindakan tersebut sebagai pelanggaran privasi dan tindakan yang tidak pantas dilakukan oleh seorang anggota TNI. Mereka menekankan pentingnya menghormati privasi orang lain, terlebih lagi di tempat umum seperti transportasi publik.
"Dari patch beliau: TNI AD, Divisi Infanteri 2 Kostrad, Pangkat persegi panjang merah = tamtama. We'll see apakah beneran anggota atau gadungan. Happy hunting untuk intel, Pomad, dll, should be easy to find kalau data penumpang dan seat nya asli," kata warganet.
"Udah habis sawah banyak, pas dapat seragam, kelakuannya masih minus juga," kata netizen lainnya.
"Kurang kerjaan amat. Ganggu privasi kali kayak gitu ntah untuk apa difoto-fotoin," ungkap netizen lainnya.