Akibatnya, tabrakan pun tidak dapat dihindari.
"Saya coba menghindari ke kiri. Lalu di belakang seperti ada kendaraan lain juga dan menabrak bagian kiri," kata Heri di Karawang, Senin.
Keterangan yang disampaikan Heri sesuai dengan yang terekam dalam dashboard cam. Di mana ia ditabrak Gran Max, lalu kendaraan lain di belakangnya tidak dapat mengendalikan lajunya.
Dalam hitungan detik, api langsung muncul dari Gran Max dan menyambar ke kendaraan lain yakni Terios putih.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan 13 orang meninggal dunia.
Belasan korban meninggal dunia itu dipastikan merupakan penumpang dari Gran Max.
Seluruh korban langsung dievakuasi ke RSUD Karawang untuk langsung diidentifikasi.
Menurut keterangan polisi, STNK Gran Max yang hangus terbakar itu beratasnamakan Yanti Setyawan Budidarma dengan alamat Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
Baca Juga: Sistem Contraflow Tol Japek Berlaku Kembali, Kecelakaan KM 58 Selesai Ditangani