20 Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwandan Sesak Nafas Hingga Pingsan, Ternyata Penyebabnya Karena..

Hairul Alwan Suara.Com
Minggu, 07 April 2024 | 17:17 WIB
20 Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwandan Sesak Nafas Hingga Pingsan, Ternyata Penyebabnya Karena..
Pemudik membawa balita yang mengaami sesak nafas memeriksakan anaknya ke layanan kesehatan di Pelabuhan Ciwandan. Kota Cielgon, Banten, Minggu (7/4/2024). [Yandi Sofyan/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 20 orang pemudik motor harus menjalani perawatan di Pos Pelayanan Kesehatan Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, Minggu (7/4/2024).

Puluhan pemudik motor di Pelabuhan Ciwandan itu mengalami sesak nafas, sakit perut, bahkan hingga pingsan. Satu orang balita bahkan terpaksa dilarikan ke puskesmas setempat lantaran diduga mengalami kelelahan.

Penumpukan pemudik motor di Pelabuhan Ciwandan ditambah jalanan yang ditempuh cukup berdebu dan penuh asap knalpot diduga menjadi penyebab puluhan korban mengalami sesak nafas dan berbagai keluahan lainnya.

Baca Juga:

Pelabuhan Merak Semakin Padat di H-4 Lebaran 2024, Pemudik Antre 6 Jam untuk Naik Kapal

Tiket Pelabuhan Merak Ludes Pemudik Dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan, Bisa Beli Tiket Manual

Salah satu petugas kesehatan di pos pelayanan, Hazpita mengatakan, seorang balita harus menjalani perawatan intensif akibat mengalami sesak nafas sehingga terpaksa dilarikan ke Puskesmas Ciwandan dengan mobil ambulance.

"Keluhannya (balita) itu sesak dari semalam, susah ngomong. Karena urgent dirujuk ke puskesmas. Itu penyebabnya bisa karena kecapean, bisa karena banyak debu, makanya diperiksa," kata Hazpita, Minggu (7/4/2024) pagi.

Selain itu, diakui Hazpita, pihaknya cukup banyak menerima pasien dari para pemudik yang mengeluhkan sesak di bagian dada hingga sakit di bagian perut lantaran kelelahan setelah harus mengantri berjam-jam sejak malam hingga pagi di areal pelabuhan.

"Sekitar 20 orang (pasien), itu untuk hari ini (Minggu). Rata-rata keluhannya sesak, sakit perut, ada yang pingsan juga, ada yang kecelakaan juga," ungkapnya.

Sementara salah satu orang tua pasien bernama Prapti mengatakan, anaknya sempat mengalami sesak nafas sehingga terpaksa menjalani perawatan di pos pelayanan Pelabuhan Ciwandan.

Namun, ia mengaku cukup bersyukur lantaran kondisi anaknya yang bernama Riko (12) bisa tertangani sehingga akan tetap melanjutkan perjalanan mudik ke Kecamatan Panjang, Lampung.

"Iya katanya ada radang, sakit. Tadi diperiksa, diperiksa semuanya sama dokter. Dan penangannya juga baik di sini," kata Prapti.

Untuk diketahui, ribuan pemudik bersepeda motor yang akan menyebrang ke Pulau Sumatera memadati areal Pelabuhan Ciwandan sejak Sabtu (6/4) malam. Bahkan, hingga Minggu (7/4) pagi.

Bahkan, hingga pukul 08:30 WIB, antrian kendaraan masih tampak mengular hingga 1 kilometer di jalan PT Pelindo Regional 2 Banten menuju buffer zone pelabuhan.

Kontributor : Yandi Sofyan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI