Suara.com - Arus mudik Lebaran dari Jakarta menuju Pelabuhan Merak di Gerbang Tol Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, pada H+4 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 terlihat cukup padat.
Pantauan di lapangan pada Sabtu dini hari mencatat bahwa arus lalu lintas didominasi oleh kendaraan pribadi dan bus penumpang yang menuju penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni. Meskipun ramai, situasi lalu lintas tetap terkendali.
Di beberapa pintu Gerbang Tol Cikupa, terlihat aktivitas yang sibuk karena sejumlah kendaraan melakukan transaksi pembayaran tol.
Sementara itu, arus lalu lintas menuju daerah Jakarta melalui empat pintu arah sebaliknya terlihat lancar.
Kompol Wiratno, Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Tol Tangerang-Merak, menyatakan bahwa volume kendaraan di Tol Tangerang-Merak mengalami peningkatan, namun masih dalam batas wajar atau normal.
"GT Cikupa ramai lancar, antrian sampai 200 meter ke belakang," ucapnya, dikutip via Antara.
Ia meminta kepada para pemudik untuk selalu berhati-hati selama dalam perjalanan dan selalu mengecek kondisi fisik pribadi dan kendaraan yang digunakan.
Sejak H-6 menjelang Lebaran, Astra Infra mencatat peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di tiga ruas tol yang dikelolanya. Pada 4 April 2024, sebanyak 305 ribu kendaraan melintasi ruas Tol Tangerang-Merak, Cipali, dan Jombang-Mojokerto.
Secara total, selama periode 31 Maret hingga 4 April 2024, sekitar 1,3 juta kendaraan telah melintasi ketiga ruas tol tersebut. Peningkatan signifikan terjadi pada beberapa titik, khususnya di Gerbang Tol Merak dan ruas tol Cikopo-Palimanan.
Baca Juga: Daftar Rest Area Tol Trans Jawa yang Bisa Disinggahi saat Mudik, Punya Banyak Fasilitas
Data pemantauan lalu lintas Astra Infra menunjukkan bahwa pada 4 April 2024, sekitar 176 ribu kendaraan melintas di Tol Tangerang-Merak. Di Gerbang Tol Cikupa, terjadi peningkatan sebesar 9,4 persen dibandingkan dengan lalu lintas harian normal. Sementara itu, kendaraan yang menuju Gerbang Tol Merak meningkat sebanyak 76 persen dibandingkan dengan hari sebelumnya.