Suara.com - Gempa Taiwan mengguncang cukung kencang dengan 7,6 skala richter pada Rabu (3/4/2024).
Kondisi mencekam tergambar dari unggahan seorang warga negara Indonesia (WNI) di akun TikTok @shanybonita. Terlihat dalam unggahannya sejumlah barang dalam bangunan tersebut bergoyang.
Pemilik akun terdengar panik. Semua doa terlafalkan ketika gempa mengguncang.
"Allahuakbar, Allahuakbar, Laillahailallah Muhammadu Rasullullah. Ya Allah lindungilah kami ya Allah," ucap perekam video dikutip.
Baca Juga: Cerita Pekerja Migran Indonesia Saat Gempa Guncang Taiwan: Pulau Terbelah Dua
Dalam komentarnya, akun tersebut menyebut pusat gempa ada di Hualien. Namun, guncangan juga terasa di Taichung, Taipe, dan Yilan.
Unggahan tersebut mendapat banyak komentar dari warganet. Ada yang heran meski guncangan terasa sangat keras, tetapi sang pengunggah tidak keluar gedung.
"Gimana aku keluar klo kondisi bgitu trus kakek suruh diem aja ya aku g mngkin keluar tanpa pasienku," jawab pemilik akun @Shanybonita.
Dia menyebut, pasiennya menyarankan tetap tenang di dalam gedung. Terlihat kakek tersebut tidak tampak panik.
"ini bangunannya tahan gempa ga yaa," sahut warganet.
Baca Juga: Kemlu Pastikan Masih Terus Pantau Perkembangan Gempa Taiwan
"Respect sm yg gk ninggalin akongnya," komentar netizen.
Kuatnya guncangan menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan. Menurut, laporan yang disampaikan The Guardian, setidaknya ada 50 orang luka-luka.
Sejumlah bangunan runtuh, tanah longsor, hingga listrik padam. Pusat Sains dan Teknologi Taiwan (CST) menyampaikan, ada sejumlah warga dan kendaraan yang terjebak di terowongan Dachingshui.
Gempa yang terjadi menjadi yang paling kuat setelah 25 tahun silam.