Suara.com - Dalam operasi ketupat tahun ini, Polri menyiapkan dua unit helikopter yang diperuntukan apabila terjadi kecelakaan sehingga membutuhkan proses evakuasi lebih cepat.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, keberadaan helikopter sebagai ambulans udara merupakan kali pertama yang dilakukan Polri selama menghadapi musim mudik lebaran. Trunoyudo mengemukakan, nantinya dua unit helikopter tersebut disiagakan sebagai ambulans udara.
"Ini perdana ambulans udara yang dipersiapkan Polri dalam hal ini ada di direktorat polisi udara. Ada 2 unit helikopter yang disediakan yang fungsinya untuk mengevakuasi korban," kata Trunoyudo di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024).
Ia mengemukakan, nantinya para korban bakal dilarikan ke rumah sakit terdekat yang memiliki landasan helikopter.
Baca Juga: Operasi Ketupat 2024: TNI Kerahkan 67.955 Personel, Kapal Perang, Helikopter hingga Pesawat Hercules
“Jadi ketika di Bakauheni, Merak di Banten, Jabar, Jateng, Jatim terjadi sesuatu, ini bisa digerakkan," katanya.
Trunoyudo juga mengatakan, selain menyediakan helikopter, turut disertakan tim medis di dalam angkutan udara tersebut. Hal itu dilakukan karena korban bukan hanya sekedar dievakuasi ke rumah sakit, melainkan bisa mendapatkan pertolongan pertama saat proses evakuasi.
"Satu heli Ini ada 3 kru dengan 3 tim medis," katanya.
Keberadaan ambulans udara yang diperuntukan khusus untuk mengevakuasi pasien nantinya memang dikhususkan untuk kebutuhan darurat saat terjadi kecelakaan saja. Sehingga personel yang akan melakukan pemantauan arus mudik saat lebaran tidak dapat mempergunakannya.
"Ada 2 unit heli yang disiapkan diluar dari pada heli2 yang bisa mengangkut personel pemantau udara dan patroli udara," jelasnya
Baca Juga: Tak Hanya Personel, TNI Kerahkan Kapal Perang dan Helikopter untuk Operasi Ketupat 2024
Nantinya, kedua helikopter medis ini bakal disiagakan di Direktorat Polisi Udara, selain itu helikopter bisa juga disiagakan di Mabes Polri.
"Standby-nya ada di direktorat polisi udara bisa di Mabes Polri, ada juga di Pondok cabe.Tapi ini on call tapi bisa juga di Polda Polda bisa di Banten, Jateng, Jatim, Lampung-Bakauheni, sampai Bali kita juga ada unit nya untuk helikopter," katanya.