Suara.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikabarkan akan menjalani operasi turun berok atau hernia pada Minggu. Melansir Antara kabar tersebut disampaikan langsung oleh kantor PM Israel.
Netanyahu akan tiba di rumah sakit untuk operasi pengangkatan hernia yang dimilikinya.
"Operasi akan dilakukan dengan anestesi total. Kali ini, posisi perdana menteri untuk sementara akan ditempati oleh Wakil Perdana Menteri dan Menteri Kehakiman Yariv Levin," ungkap pernyataan tersebut.
Perdana Menteri Israel didiagnosis menderita hernia selama pemeriksaan rutin pada hari Sabtu, tambah pernyataan itu. Selama pengobatan, tugas presiden sementara akan digantikan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Kehakiman Yariv Levin.
Kabar pengobatan yang sedang dilakukan presiden Israel ini memantik banyak komentar netizen di tengah perang atas Palestina yang tak berkesudahan.
Baca juga:
Netanyahu Kena Hernia, Tugas PM Israel Akan Diambil Alih
Rumah PM Israel Digeruduk Massa, Minta Agar Dipecat dan Segera Diadakan Pemilu
Seperti komentar netizen di akun Instagram @faktanyagoogle_official. Banyak yang mendoakan buruk PM Israel itu.
"Kita doakan bersama ges, semoga dia segera pulang ke pangkuan Neraka jahannam aamiin ya rabbal alamin," tulis seorang netizen.
"Yok bisa yok tutup usia!!! Dg tenang pun gpp asalkan udahan idupnya," tulis netizen lain.
Untuk diketahui, Israel hingga saat ini masih memerangi negara Palestina. Bahkan negara terserbut dituding menghambat bantuan kemanusiaan ke negara itu.
Sementara pada Kamis (28/3), Mahkamah Internasional mengatakan bahwa Israel harus memastikan akses tanpa hambatan pada bantuan kemanusiaan, dan semua layanan yang diperlukan ke Jalur Gaza.