“Ternyata terindikasi ledakan,” ucapnya.
Dia menjelaskan, gudang amunisi nomor 6 itu berisi amunisi yang telah kaduwarsa yang usianya diperkirakan sudah lebih dari 10 tahun.
“Amunisi-amunisi yang sudah kadaluwarsa itu pengembalian dari berbagai satuan yang dilayani di seluruh wilayah Kodam Jakarta ini dan kita ada 160.000 jenis dan bahan peledak,” jelasnya.
Dia mengatakan, untuk saat ini kondisi di sekitar TKP tergolong aman. Namun, pemadaman belum dilakukan, pihaknya masih akan menunggu satu hingga dua jam ke depan untuk masuk ke lokasi.
“Kami tidak mau mengambil resiko karena kemungkinan ada ledakan kecil yang akan terjadi,” ujar Hasan.
Meski dipastikan tidak ada korban jiwa, Hasan tetap mengimbau warga sekitar untuk terus menjaga diri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kontributor : Egi Abdul Mugni