Suara.com - Polres Tapanuli Utara, Sumatera Utara meningkatkan upaya pengawasan dan pengecekan seluruh stasiun pengisian bahan bakar atau SPBU untuk memastikan kelancaran penyaluran bahan bakar minyak (BBM) menjelang mudik lebaran.
Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak melalui Kasi Humas Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya kelangkaan BBM akibat adanya manipulasi serta penimbunan oleh kelompok-kelompok tertentu yang sengaja memanfaatkan situasi untuk mencari keuntungan.
"Khusus menjelang mudik lebaran perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, volume kendaraan yang melintas dari Kabupaten Taput meningkat pesat. Sehingga, sangat perlu dilakukan upaya mencegah terjadinya kelangkaan BBM akibat adanya manipulasi serta penimbunan oleh kelompok-kelompok tertentu yang sengaja memanfaatkan situasi untuk mencari keuntungan," kata Walpon di Tarutung, Sabtu (30/3/2024).
Dalam penerapan peningkatan pengawasan, Polres Taput menyiagakan sejumlah personel yang menjaga di setiap SPBU.
Baca Juga: Polisi Bakal Suruh Putar Balik Pemudik Motor Bonceng 3 atau Bermuatan Lebih
"Di wilayah Taput, ada enam unit SPBU yang aktif beroperasi untuk melayani pengisian BBM. Kita menyiagakan dua personel di masing-masing SPBU untuk berjaga selama 24 jam secara bergantian," ujarnya.
Penempatan personel, kata Walpon, merupakan upaya pencegahan terjadinya spekulasi yang sengaja dilakukan oleh orang-orang yang sengaja memanfaatkan situasi.
"Kita pastikan stok BBM tersedia untuk melayani seluruh kendaraan yang melintas. Pemerintah pusat sudah menjamin stok BBM tercukupi di seluruh Indonesia, makanya akan kita kawal hingga pelayanan terhadap masyarakat berjalan dengan baik," katanya.
Sebelumnya Kapolda Sumut Irjen Polisi Agung Setya Imam Effendi menyebutkan pihaknya mengerahkan sebanyak 12.092 personel gabungan dalam Operasi Ketupat Toba 2024 untuk pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
"Personel gabungan itu terdiri dari TNI, Polri bersama pemerintah daerah untuk pengamanan Lebaran," ujarnya.
Baca Juga: Lengkap! Panduan Cara Mengisi E-Toll Lewat M-Banking BNI, BCA, BRI, Mandiri
Agung melanjutkan pihaknya juga menyiapkan 89 pos pengamanan, 68 pos pelayanan, 102 pos terpadu, 22 objek terminal, 18 stasiun kereta api, 16 pelabuhan, 6 bandara, 190 pusat belanja, 2.670 masjid, dan 242 tempat wisata.
"Ini adalah operasi bersama TNI, Polri serta pemerintah daerah dalam memberikan rasa aman selama lebaran," ucapnya. (Antara)