Publik Komentari Polisi yang Gunakan Pistolnya untuk Gagalkan Penganiayaan di Inhil, Ngeledek Kasus Sambo?

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:09 WIB
Publik Komentari Polisi yang Gunakan Pistolnya untuk Gagalkan Penganiayaan di Inhil, Ngeledek Kasus Sambo?
Potret penyerangan warga sipil kepada anggota polisi di Indragiri Hilir (Inhil), Riau. (Instagram/@kabarnegri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus penyerangan warga sipil kepada petugas kepolisian di salah satu rumah makan di Jalan Telaga Biru, Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), Riau, viral di media sosial. Keputusan polisi yang mencabut pistolnya ke arah warga sipil itu memunculkan pro dan kontra.

Bukan tanpa alasan, penggunaan pistol milik polisi untuk kepentingan keamanan dianggap tepat. Namun sebagian publik kembali mengungkit kasus tembak menembak anggota polisi yang melibatkan nama Ferdy Sambo yang sama-sama menggunakan pistol.

Melansir Instagram @kabarnegri, Selasa (26/3/2024), kasus tersebut bermula ketika anggota polisi tersebut tengah makan di salah satu rumah makan. Seketika ada pria mengenakan topi dan masker merangsek masuk sambil mengeluarkan senjata tajam (sajam) berupa parang.

"Anggota Sat Narkoba Polres Indragiri Hilir berhasil mengamankan seorang pria yang mencoba menyerangnya dengan senjata tajam saat sahur dengan memberikan tembakan peringatan ke udara," tulis caption video.

Baca Juga:

Dampingi Kaesang Pangarep Resmikan Tempat Makan, Erina Gudono Bergaya Simpel Tenteng Tas Hermes Ratusan Juta

10 Potret Bthari Ayeisha, Calon Adik Ipar Ayu Ting Ting dan Diduga Pacar Mayor Teddy

Sempat ada percakapan antara warga dan polisi tersebut yang diduga memiliki masalah yang terjadi antar keduanya.

Sang polisi terus memperingatkan pria pembawa sajam untuk mundur. Akhirnya terlihat pria tersebut menyarungkan parang dan pergi keluar.

Tak ayal, potongan video kejadian tersebut mendapat respon dari publik. Tak sedikit yang mengapresiasi, bahkan ada yang mengingatkan kasus penembakan polisi antar polisi yang melibatkan Ferdy Sambo membunuh ajudannya Brigadir Yoshua pada 2022 lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI