Khawatir Kali Ciliwung Luber Lagi, Tanggul Sementara Dibangun di Perempatan Hek Kramat Jati

Senin, 25 Maret 2024 | 13:48 WIB
Khawatir Kali Ciliwung Luber Lagi, Tanggul Sementara Dibangun di Perempatan Hek Kramat Jati
Khawatir Kali Ciliwung Luber Lagi, Tanggul Sementara Dibangun di Perempatan Hek Kramat Jati. (Suara.com/Muhamad Iqbal Fathurahman)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aliran sungai Ciliwung di perempatan Hek, Kramat Jati, Jakarta Timur meluap hingga meluber ke Jalan Raya Bogor pada Senin (25/3/2024) pukul 04.00 dini hari. Luapan air menggenangi jalan selama kurang lebih 3 jam. Pukul 06.00 WIB banjir akhirnya dapat surut dan pengendara kembali dapat melintas.

Kendati demikian, kemacetan masih terjadi di sepanjang Jalan Raya Bogor. Mulai dari Pasar Induk hingga perempatan Hek, Kramat Jati.

Sejumlah petugas diterjunkan ke lokasi untuk mengatur lalu lintas. Sedangkan petugas lainnya berperan dalam membangun tanggul sementara agar air tidak kembali meluap ke jalan.

Pantauan aliran sungai Ciliwung di kawasan Hek Kramat Jati, Jakarta Timur setelah sempat meluap. (Suara.com/Muhamad Iqbal Fathurahman)
Pantauan aliran sungai Ciliwung di kawasan Hek Kramat Jati, Jakarta Timur setelah sempat meluap. (Suara.com/Muhamad Iqbal Fathurahman)

"Sekarang ini lagi dibangun tanggul sementara, setelah hujan reda kita akan lanjutkan pengecoran turap dari ujung sini sampe ujung sana," ujar Diman selalu Wakil Camat Ciracas saat ditemui di lokasi.

"Ini kan Senin antisipasi kemacetan kami sudah menghubungi pihak Dinas Perhubungan, Satpol PP, polisi semua lah kita gabung sini, ada yang bersihin ada yg ngatur lalu lintasnya," sambungnya.

Bantah Tanggul Jebol

Sebelumnya, sempat dikabarkan bahwa tanggul sungai Ciliwung di perempatan Hek Kramat Jati itu jebol. Namun, Wakil Camat Kramat Jati, Diman membantah informasi itu.

Ia menegaskan bahwa air sungai turun ke jalan diakibatkan tanggul yang belum jadi.

"Enggak, gak jebol dia (kali Ciliwung) meluap," ujar Diman saat ditemui Suara.com di lokasi kejadian pada Senin pagi.

Baca Juga: Soal Banjir di Hek Jaktim, Heru Budi Bantah Gegara Tanggul Jebol: Lagi Diturap

Menurut Diman, proses pembangunan tanggul ini masih terus berjalan, namun ia memprioritaskan tanggul untuk menahan air sungai agar tidak masuk ke pemukiman warga saat banjir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI