Suara.com - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen R Nugraha Gumilar mengklaim pihaknya masih menyelidiki dugaan penyiksaan yang dilakukan anggota terhadap warga di Yahukimo, Papua. Penyelidikan dilakukan untuk memastikan kebenaran isi video dan narasi yang beredar di media sosial terkait peristiwa penyiksaan tersebut.
"Semua terkait video tersebut TNI sedang melakukan penyelidikan secara mendalam," kata Nugraha kepada wartawan, Jumat (22/3/2024).
Nugraha juga berjanji akan segera menginformasikan perkembangan dari hasil penyelidikan nanti.
"Nanti akan saya sampaikan jika sudah ada perkembangan," katanya.
Resmi Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK, 190 Pengacara Siap Bela Anies-Cak Imin
Lebih Satset Anies, Begini Alasan Ganjar Belum Gugat Hasil Pilpres ke MK
KPU Umumkan Hasil Pilpres, Rizieq Shihab Kirim Pesan Berapi-api: Tidak Ada Kata Damai!
Viral
Sebelumnya sebuah video viral di media sosial merekam aksi sekelompok orang diduga anggota TNI melakukan penyiksaan terhadap warga di Yahukimo, Papua. Video tersebut salah satunya diunggah akun X @giay_yohanes.
Dalam video, korban terlihat dimasukkan ke dalam sebuah drum berisi air dalam kondisi tangan terikat. Lalu secara bergantian beberapa orang yang diduga anggota TNI itu menonjok dan menyiku kepala korban, menendang wajahnya, hingga mencambuk punggungnya.