Prabowo Subianto Tegaskan Tak Ada Euforia Walau Menang Pilpres 2024

Jum'at, 22 Maret 2024 | 03:15 WIB
Prabowo Subianto Tegaskan Tak Ada Euforia Walau Menang Pilpres 2024
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto tiba di kantor DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Jakarta. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden Prabowo Subianto mengaku tak ada euforia meskipun dirinya bersama Gibran Rakabuming Raka menang Pilpres 2024.

Prabowo bersama jajaran elite politik yang tergabung dalam tim suksesnya harus mengikuti ilmu padi, yaitu makin berisi, makin merunduk, yang artinya makin besar kekuasaan yang diemban, harus makin rendah hati menjaga kepercayaan dari rakyat.

"Mari kita menatap hari depan dengan semangat, percaya diri, tidak dengan jemawa, tidak dengan keangkuhan. Saya sangat percaya, kesombongan awal kehancuran. Kita ingat petuah-petuah nenek moyang kita, ilmu padi, makin berisi makin merunduk, makin diberi kepercayaan, makin waspada. Makin bertekad untuk menjaga jangan sampai mengecewakan kepercayaan itu," kata Prabowo saat acara buka puasa bersama kader-kader PAN di Kantor DPP PAN, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo menyatakan bahwa pihaknya harus bekerja lebih keras untuk rakyat.

Baca Juga: Menang Pilpres, Prabowo Ingatkan Ilmu Padi: Semakin Berisi, Makin Merunduk!

Ia mengulang kembali ceramah Gus Miftah yang menceritakan kisah Umar bin Khatab saat diangkat sebagai khalifah.

"Kemenangan ini tidak membawa suatu euforia, suatu kegembiraan yang meluap-luap. Saya kira ini disinggung Gus Miftah bahwa Umar begitu diangkat menjadi khalifah yang diucapkan justru innalilahi karena merasa tanggung jawab," ujar Prabowo.

Oleh karena itu, daripada membuat pesta perayaan, Prabowo lebih memilih untuk bertemu dengan para pakar untuk berdiskusi mengenai masalah-masalah kebangsaan.

"Kita mengakui kita harus introspeksi diri. Kita mawas diri. Sebagai elite, elite politik, elite masyarakat harus melihat kelemahan sistem kita. Kita tidak boleh, menurut saya, menganggap semua itu sudah baik. Jadi, tidak hanya orang-orang tertentu yang merasa tidak baik-baik saja. Kita juga merasakan. Makanya, kita ingin memperbaiki," kata Prabowo.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon terpilih pada Pilpres 2024.

Baca Juga: Reaksi Ganjar Pranowo Atas Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024: Benteng Terakhir MK

Prabowo-Gibran meraih 96.214.691 suara, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 40.971.906 suara, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. mendapatkan 27.040.878 suara. Adapun total surat suara sah sebanyak 164.227.475 suara.

Pasangan calon terpilih, Prabowo-Gibran, dijadwalkan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024–2029 pada 20 Oktober 2024. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI