Suara.com - Penyanyi sekaligus pendakwah Hadad Alwi menceritakan bahwa kesuksesan dirinya saat merilis lagu Rindu Muhammadku tak semulus lagunya yang sekarang viral di setiap media sosial.
Potongan lirik lagu yang menyebutkan nama Nabi Muhammad SAW yang dinyanyikan anak kecil tersebut pernah menjadi batu sandungan pria bernama Hadad Alwi Assegaf.
Seperti diketahui saat bulan Ramadan kali ini lagu 'Rindu Muhammadku' ciptaan Hadad Alwi menjadi viral dan kerap menjadi backsound setiap video yang bernuansa islami. Baik di TikTok maupun Instagram hingga Short YouTube, lagu yang rilis 2010.
Lagu dengan penyematan sholawat di dalamnya cukup ringan didengar dan mudah dihafalkan. Namun sejak awal rilis 12 tahun lalu, Hadad Alwi justru banjir kecaman.
Baca Juga:
KPU Umumkan Hasil Pilpres, Rizieq Shihab Kirim Pesan Berapi-api: Tidak Ada Kata Damai!
Mulai Kehilangan Simpati, Azhiera Adzka Kini Ngaku Kasihani Kurnia Meiga: Aku Gak Maksud...
Melansir TikTok @kangenkanjengnabi.id, Kamis (21/3/2024), Hadad Alwi baru-baru ini memberikan cerita pengalamannya ketika berdakwah di jalur seni tersebut.
Pendakwah yang lekat dengan kesenian ini menceritakan bahwa lagu Rindu Muhammadku dibuat agar mudah didengar orang-orang dan mengajak bersholawat.
"Kalau anak muda zaman sekarang dikasih yang sulit-sulit enggak mau. Maka saya ajak sholawat dengan gaya rap," kata Hadad Alwi.