Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) bakal tetap melakukan operasi pasar selama bulan Ramadan 1445H hingga menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.
Kepala Dinas KPKP DKI, Suharini Eliawati mengatakan, operasi pasar tetap dijalankan meski pihaknya sudah lebih dulu menggelar program Sembako Murah.
"Tetap menggelar operasi pasar. Kalau (untuk program) sembako murah, konsepnya, harga pasar selisihnya dibayar dengan teman-teman CSR. Ini supaya harga-harga tetap stabil," ujar Suharini kepada wartawan, Rabu (20/3/2024).
Kendati demikian, Suharini tak merinci kapan dan di mana saja lokasi operasi pasar akan dilakukan.
Baca Juga: Siap Berangkat, Ini Daftar Tujuan Program Mudik Gratis Dishub DKI Jakarta
Ia menyebut operasi pasar atau sembako murah merupakan upaya variatif yang dilakukan pemprov, demi menjamin masyarakat mendapatkan pangan dengan harga terjangkau.
"Seperti pangan murah bersubsidi untuk masyarakat tertentu, itupun konsepnya beda kan, Rp 126.000 itu masyarakat mendapatkan beras 5 kilogram, daging ayam dan sapi, telur, ikan kembung, dan susu," ucap Suharini.
Program sembako murah sendiri digelar Pemprov DKI dengan melibatkan perusahaan swasta di setiap kantor kelurahan dan kecamatan yang tersebar di Jakarta sejak pertengahan Januari 2024.
"Kalau gerakan pangan murah itu kerjasama murni dari Bulog dan BUMD kita. Langsung kita mempertemukan pelaku dan masyakat. Kita hanya memfasilitasi tempat, tenda, publikasi," kata dia memungkasi.
Baca Juga: Jangan Lupa! Pemprov DKI Siapkan 259 Bus Mudik Gratis Lebaran, Berangkat 3-4 April