Jelang Hasil Rekapitulasi Nasional, Polri Siagakan 4.992 Personel Gabungan

Senin, 18 Maret 2024 | 18:54 WIB
Jelang Hasil Rekapitulasi Nasional, Polri Siagakan 4.992 Personel Gabungan
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. [Suara.com/M Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah 4.992 personel gabungan disiagakan menjelang hasil pengumuman rekapitulasi nasional yang dijadwalkan pada Rabu (20/3/2024) mendatang.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, ribuan personel tersebut nantinya bakal ditempatkan di berbagai lokasi.

"Jumlah personel yang disampaikan pada titik pengamanan sebanyak 4.992 personel Polri, gabungan juga dengan stakeholder. Terdiri satgaspus atau pusat, Mabes Polri dan juga satgas daerah yaitu Polda Metro Jaya,” katanya, di KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2024).

Truno juga menyampaikan, pihaknya mempersilahkan bagi masyarakat yang ingin melakukan aksi penyampaian pendapat. Namun harus mengikuti aturan yang berlaku.

Baca Juga: Unggul di Dapil Neraka DKI Jakarta II, Once Mekel Bikin Eriko hingga Masinton PDIP Ketar-ketir

"Segala sesuatu yang mengungkapkan pendapat secara konstitusi dibolehkan, namun demikian secara hukum diatur, secara undang-undang diatur, maka Polri akan melakukan pengamanan sebagai koridor pengamanan," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Polri akan menyiapkan tiga simulasi dalam melakukan pengamanan, dalam hasil rekapitulasi suara nasional.

Kabarhakam Polri, Komjen Pol Fadil Imran mengatakan, 3 simulasi tersebut akan dilakukan sesuai dengan situasi yang terjadi.

"Dalam rapat kita sudah membangun tiga simulasi, tentu kalau situasinya landai normal tetap kita akan berlakukan situasi normal," kata Fadil, di KPU RI, Senin (18/3/2024).

"Tapi kalau ada manakala ada peningkatan eskalasi tentu akan terjadi penambahan-penambahan personel dengan mengedepankan tindakan-tindakan prementif dan preventif," tambah Fadil.

Baca Juga: KPU Berencana Rampungkan Rekapitulasi Suara Tingkat Nasional Sehari Sebelum Tenggat

Hingga saat ini, kata Fadil, eskalasi pergerakan masyarakat belum begitu tinggi. Jika dibandingkan dengan 2019, situasi masih dalam kondisi aman.

"Situasi sampai dengan saat berdasarkan laporan yang kami terima dari jajaran, alhamdulillah situasi kondusif, situasi aman," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI