Selain itu, Buhren menambahkan, lonjakan motivasi tersebut juga terlihat di industri yang mengalami kekurangan tenaga terampil atau staf.
"Industri sudah mengalami kekurangan pekerja, hampir menjadi paradoks untuk mengatakan, apakah Anda ingin bekerja lebih sedikit?" kata Buhren.
"Jadi, meskipun perusahaan-perusahaan ini menawarkan cara baru dalam mengerahkan tenaga kerja mereka, hal ini sebenarnya berfungsi sebagai insentif, sebagai branding perusahaan. Di sinilah perusahaan meningkatkan nilai merek mereka dan oleh karena itu melihat peningkatan 300 persen dalam lamaran kerja yang dikirimkan kepada mereka," sambungnya.

Adapun metode empat hari kerja itu juga dipikirkan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Ia mengaku akan mengkaji jam kerja para karyawan BUMN. Hal ini menyangkut kesehatan jiwa (mental health), di mana kebanyakan karyawan BUMN sekarang generasi muda.
Dia menjelaskan, 70 persen generasi muda memiliki masalah pada mental health. Erick Thohir memiliki wacana setiap Jumat pegawai BUMN bisa libur bekerja.
"Mental Health, 70% generasi muda ada problem mental health, karena itu namanya kita mendorog namanya compress working schedule," ujarnya BUMN Corporate Communications and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta yang dikutip, Jumat (8/3/2024).
"Kalau sudah bekerja lebih dari 40 jam, kalian punya alternatif di Kementerian BUMN, saya nggak tahu di perusahaan BUMN, mustinya bisa, kalau sudah lebih dari 40 jam mereka punya alternatif mengambil libur pada hari Jumat," sambung dia.
Baca Juga: Erick Thohir Tak Janjikan 3 Bek Keturunan Bisa Main di Piala Asia U-23 2024
Ketua Umum PSSI ini menyebut, kebijakan ini jangan buat pegawai BUMN bermalasan-malasan. Selain itu, tidak setiap hari Jumat para pegawai BUMN bisa libur bekerja.