Suara.com - Presiden Joko Widodo santer dikabarkan akan berlabuh ke partai Golkar. Meski baru sebatas rumor, di platform media sosial mulai bermunculan sejumlah akun yang mendukung Jokowi untuk merapat ke Golkar.
Di platform Tiktok misalnya ada akun dengan nama @golkarjokowiconnection. Akun itu seperti dipantau Suara.com, Kamis (14/3) telah memiliki pengikut cukup banyak yakni, 32,3 ribu followers.
Pada bio akun itu tertulis, 'Pak Jokowi & Partai Golkar untuk Indonesia Lebih Jaya'. Akun tersebut banyak memposting tangkap layar pemberitaan rumor Jokowi ke Golkar serta rekam jejak kedekatan keduanya.
Ada juga akun Tiktok dengan user name @golkarjokowipartners. Sama seperti akun sebelumnya, pembuat akun Golkar Jokowi Partners juga posting tangkap layar pemberitaan media soal hubungan Jokowi dengan partai Golkar.
Akun Golkar Jokowi Partners terpantau sudah memiliki pengikut sebanyak 7000 pengguna Tiktok.
Sementara di platform Instagram, muncul akun @golkarjokowi. Namun akun ini masih belum unggah postingan dan followers masih 44 pengguna Instagram.
Sedangkan di platform X, sudah muncul akun dengan user name, @Golkar_Jkw.
Sementara itu, pengamat politik Rocky Gerung menyebut bahwa Jokowi punya kelakukan sama dengan Moeldoko saat mau mengambil alih partai Demokrat beberapa waktu lalu.
"Ini untuk kepentingan Jokowi sendiri. Jokowi ingin memastikan punya peralatan politik pasca dilengserkan. Itu lalu diatur, yang paling mungkin (isu dihembuskan) orang Golkar sendiri, supaya gak dianggap rampok seperti Moeldoko kan," ucap Rocky Gerung seperti dikutip, Kamis (14/3).
Baca Juga: Pengamat Politik Unhas: JK Tidak Ingin Pengaruhnya Hilang di Golkar
Rocky Gerung kemudian menyebut sosok Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) untuk dijadikan semacam 'kuda troya' untuk bisa mengambil alih kepengurusan Golkar.