Suara.com - Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, menilai pemasangan foto wajah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono pada spanduk program sembako murah tak perlu dipersoalkan.
Suharini menilai tak ada salahnya memasang wajah Heru pada desain sosialisasi kebijakan Pemprov DKI.
"Emang kenapa gitu kan emang kenapa gitu?" ujar Suharini kepada wartawan, Rabu (7/3/2024).
Suharini menegaskan, tidak ada unsur politik dalam program tersebut. Sembako murah dijalankan demi memberikan kemudahan pada masyarakat yang kesulitan lantaran naiknya harga berbagai komoditas pangan.
"Bukan seperti itu. Izin maaf kawan-kawan semuanya, saat ini sekarang ini awal tahun gitu kan itu kan terjadi fluktuasi harga yang sangat luar biasa ya kenapa gitu? Di akhir tahun itu ada yang namanya nataru natal dan tahun baru," ucapnya.
Ia menilai hanya kebetulan saja ketika harga pangan mengalami kenaikan, masyarakat juga sedang menjalani masa Pemilu. Pemprov disebutnya harus tetap berupaya mengatasi masalah pangan di tengah berlangsungnya Pemilu.
Oleh karena itu, ia menyebut Pemprov tak memiliki motif politik dalam pelaksanaan program sembako murah ini.
"Itu saja sampai dimana kita itu sudah sangat luar biasa belum selesai nataru ada yang namanya pesta demokrasi gitu kan itu pun memang terjadi beberapa peningkatan kebutuhan," pungkasnya.
Diprotes DPRD
Baca Juga: Pemprov DKI Hapus Data Penerima KJP dan KJMU, Ini Alasan Pj Gubernur Heru Budi
Sebelumnya, Sekretaris Komisi B DPRD DKI, Wa Ode Herlina mempersoalkan pemasangan spanduk dalam kegiatan sembako murah di berbagai lokasi di Jakarta. Pasalnya, spanduk yang dipajang menggunakan foto wajah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.