Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan aksi bullying yang dilakukan siswa SD di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, beredar luas di media sosial. Video berdurasi 2 menit 14 detik itu menunjukkan seorang siswa berinisial HA dirundung oleh beberapa temannya saat jam istirahat sekolah.
Ia tak hanya ditendang tetapi juga dipaksa membuka baju. Ibu korban, Fatimah (40) kaget dengan tingkah putranya setelah pulang pulang ke rumah dan marah-marah kepada adik kembarnya.
Tahunya hal itu terjadi setelah korban dibully di sekolah. Ia mengatakan awalnya tak mengetahui apa yang dialami putranya di sekolah.
"Anaknya nggak ngasih tahu dia dibully kayak gitu tuh, diam aja. Cuma ngamuknya aja dia tuh, pulang," ungkap Fatimah.
Baca juga:
Pesangon Tak Dibayar, Mantan Sekuriti di Batam Bacok Marketing Perumahan Oryza Hill
PM Singapura Akhirnya Akui Kesepakatan Ekslusif dengan Taylor Swift
Namun Fatimah sangat terkejut dan terpukul ketika dipanggil sekolah dan mengabarkan video pembulian putranya itu.
"Saya kaget, saya marah, saya sedih, saya nangis. Kok tega-teganya anak saya dirundung kayak gitu," kata Fatimah.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut. Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Hillal Adi Imawan mengatakan bahwa timnya sedang turun untuk mengecek kebenaran video tersebut.