Satpol PP Jaga Taman Viaduk Jatinegara dari Kelompok LGBT, Ketangkap Bakal Dibawa ke Panti

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 05 Maret 2024 | 06:11 WIB
Satpol PP Jaga Taman Viaduk Jatinegara dari Kelompok LGBT, Ketangkap Bakal Dibawa ke Panti
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M Anwar. ANTARA/Syaiful Hakim
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur ditugaskan untuk menjaga Taman Viaduk di Jalan DI Panjaitan, Jatinegara. Ini dikarenakan dikahwatirkan dijadikan tempat berkumpulnya kelompok lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT).

"Taman Viaduk Jatinegara sejak Minggu malam (3/3) sudah dijaga oleh petugas Satpol PP dan unsur terkait lainnya. Ini demi menjaga kenyamanan dan keamanan warga sekitar," kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar di Jakarta, Senin (5/3/2024).

Anwar menuturkan jika nantinya ditremukan kelompok LGBT yang tertangkap akan langsung dibawa ke panti untuk dilakukan pembinaan.

Anwar meminta Satpol PP untuk berkoordinasi lintas sektor dalam penanganan LGBT. Koordinasi dengan Kepolisian, Suku Dinas (Sudin) Sosial dan unit terkait lainnya untuk melakukan razia gabungan di sekitar taman tersebut demi menjaga ketertiban umum.

Baca Juga: Heboh! Eks Suami Artis Tembak Rekannya Membabi Buta di Jatinegara, Kini jadi Buronan Polisi

Sementara Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur, Budhy Novian, mengatakan pihaknya telah mengerahkan 12 personel untuk melakukan pengawasan Taman Viaduk, Jatinegara.

"Saat ini pengawasan masih pada jam rawan. Mulai pukul 21.00-03.00 WIB setiap harinya," ujarnya.

Kepala Suku Dinas (Sudin) Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Djauhar Arifin mengatakan, pihaknya sudah melakukan pencegahan dengan memasang pagar pengaman keliling. Namun masih ada celah untuk masuk melalui pintu sehingga mereka bisa masuk.

"Kami juga akan bersurat ke Sudin Bina Marga agar dilakukan penambahan lampu sorot. Agar taman di malam hari tetap terang dan mudah terpantau," kata Djauhar.

Baca Juga: Satpol PP DKI 'Bersih-bersih': 309.633 APK Dicopot dalam 2 Hari Masa Tenang Pemilu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI