Di momen itu menurut Gus Miftah, Prabowo meminta dirinya untuk melobi Jokowi agar sang anak Gibran mau menjadi cawapres.
"Tanggal 8 September beliau kembali hadir ke pondok saya acara ulang tahun, saya diperintah beliau untuk sowan Pak Jokowi merayu supaya Mas Gibran jadi wakil Pak Prabowo," tutur Gus Miftah.
Gus Miftah lalu menemui Presiden Jokowi pada 16 September 2023. Di pertemuan itu, Gus Miftah meminta izin ke Jokowi agar Gibran menjadi pendamping Prabowo di Pilpres 2024.
Pada saat itu, Gus Miftah menceritakan, Presiden Jokowi hanya meminta Gus Miftah mendoakan yang terbaik saja.
"Tanggal 16 September saya sowan Pak Jokowi, Pak Jokowi cuma bilang, Gus Miftah doakan saja yang terbaik saya ga ada niat menjadikan Gibran menjadi wapres bahkan Pak Prabowo sudah minta saya empat kali, Pak Jokowi belum mengizinkan," ujar Gus Miftah.
Rangkaian peristiwa ini kata Gus Miftah, adalah bukti bahwa terpilihnya Gibran sebagai cawapres pendamping Prabowo bukan ambisi keluarga Jokowi.