"Jadi, peran Jokowi ini kuat untuk menyatukan dua pihak yang pernah berseteru," ungkapnya.
Momen bersalaman itu terjadi ketika AHY dan Moeldoko menghadiri sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Senin (26/2/2024).
Terlihat, baik AHY maupun Moeldoko sama-sama melemparkan senyum di tengah jajaran jajaran menteri yang hadir di Istana Negara.
Padahal sebelumnya, AHY sempat dibuat pusing tujuh keliling oleh ulah Moeldoko. Moeldoko sempat berupaya mengkudeta kepemimpinan AHY di Partai Demokrat.
Bahkan Moeldoko membawa pasukan untuk merebut kepemimpinan Partai Demokrat melalui jalur hukum.

Hanya saja, tidak ada yang begitu spesial apabila mendengar pernyataan AHY terkait momen jabat tangan tersebut.
Sebab, AHY mengaku tidak ada obrolan ketika berjabat tangan dengan Moeldoko.
"Oh, nggak ngobrol. Yang penting salaman aja, menyambung silaturahmi," kata AHY usai sidang kabinet di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2024).
Lebih lanjut, ditanya apakah ada ucapan selamat dari Moeldoko terkait pelantikan AHY menjadi menteri, Ketua Umum Partai Demokrat ini menegaskan dirinya sebatas salaman.
Baca Juga: Waketum Demokrat Desak Moeldoko Minta Maaf ke AHY: Salaman Itu Cuma Formalitas Saja!
"Nggak. Salaman aja tadi," kata AHY.