Jawaban Ngakak Gibran Soal AHY Jadi Menteri Jokowi: Apa Hubungannya dengan Saya?

Riki Chandra Suara.Com
Senin, 26 Februari 2024 | 15:52 WIB
Jawaban Ngakak Gibran Soal AHY Jadi Menteri Jokowi: Apa Hubungannya dengan Saya?
Kolase Gibran dan AHY. [Dok.Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024). AHY menggantikan posisi Hadi Tjahjanto yang kini menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).

Sejumlah pihak pun ramai-ramai memberikan ucapan selamat kepada putra sulung Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. Mulai dari presiden hingga para menter dan kolega AHY lainnya.

Paling menarik komentar Cawapres Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka. Ia tampak santai mengomentari AHY dilaintik jadi menteri.

Reaksi Gibran ini terlihat dalam potongan video yang diunggah akun Instagram @bantenhay.com. Semua berawal saat seorang awak media yang bertanya kepada suami Selvi Ananda ini soal resminya AHY yang dilantik menjadi Menteri ATR.

"Bagaimana tanggapannya pak terkait lantikan mas AHY ini," tanya salah satu awak media pada Gibran Rakabuming Raka.

"Apa hubungannya dengan saya ya," jawab Gibran.

Gibran menilai dilantiknya AHY menjadi Menteri ATR/BPN merupakan hak prerogratif seorang Presiden. Sehingga menurut Gibran, pelantikan putra sulung Presiden keenam RI tersebut tidak ada hubungan dengan dirinya.

"Itu hak prerogatif-nya presiden, enggak ada hubungannya dengan wali kota," kata Gibran, dikutip pada Senin (26/2/2024).

Setelahnya, Gibran baru memberikan ucapan selamat kepada AHY karena telah resmi dilantik. Dia berharap agar ke depannya selalu bisa bersinergi dengan Kota Solo.

"Yang jelas saya ucapkan selamat untuk beliau-beliau yang dilantik hari ini. semoga bisa terus bersinergi dengan Kota Solo, terutama program-program dari Kementerian ATR terkait dengan misalnya PTSL, one map policy (kebijakan satu peta), program-program kota lengkap tahun lalu," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI