Detik-detik Anies Baswedan Ubah Peci Jadi Kantong Ajaib Doraemon

Galih Prasetyo Suara.Com
Senin, 26 Februari 2024 | 10:50 WIB
Detik-detik Anies Baswedan Ubah Peci Jadi Kantong Ajaib Doraemon
Anies Baswedan saat bersilaturahmi dengan para kyai, tokoh masyarakat, dan pemuka agama se-Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (9/2/2024). (Dok: Amin)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Video gerak-gerik capres Anies Baswedan kerap jadi viral dan menarik perhatian publik. Salah satunya video saat Anies mengubah peci yang ia kenakan menjadi kantong ajaib Doraemon.

Seperti diketahui, Doraemon yang merupakan karakter kucing dalam kartun asal Jepang memiliki kantong ajaib. Kantong ajaib itu bisa mengeluarkan benda apapun yang dibutuhkan.

Hal ini juga yang dilakukan Anies pada peci yang ia kenakan. Pada video yang beredar viral terlihat Anies terlihat kenakan sarung dan baju koko berada di toko penjual ikan hias.

Tampak pasangan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu dalam posisi jongkok. Ia terlihat memegang peci hitamnya. Jari Anies kemudian merogoh sela-sela peci hitamnya.

Baca Juga: Detik-Detik Cak Imin Dikejar-Kejar Penggemar Perempuan Bikin Ngakak

Tak lama kemudian ia mengeluarkan sejumlah lembar uang Rp100.000 dari sisi peci hitam miliknya itu. Sejumlah lembar uang Rp100.000 itu pun diberikan Anies kepada si penjual ikan hias.

Pada momen lainnya tampak Anies kembali mengeluarkan uang lembaran Rp100.00 kepada beberapa penjual di pasar. Termasuk ke seorang penjual tua.

"Kearifan lokal," tulis caption video yang diunggah akun @aniesbubble.id seperti dikutip, Senin (26/2).

Video ini pun mendapat banyak komentar dari sejumlah netizen dan para pendukung Anies-Muhaimin.

"pokonya kalau ada yg nnemu peci hitam trus isinya duit . itu peci abah Anis yg terjatuh yah sodara2," komentar salah satu akun.

Baca Juga: Gak Mau Kalah! Anies-Cak Imin Pepet Prabowo-Gibran di Real Count DKI Jakarta

Peci diketahui merupakan aksesoris berbentuk topi kecil yang kerap digunakan oleh masyarakat Islam di Indonesia. Namun, keberadaan peci sendiri ternyata bukan berasal dari Indonesia karena memiliki sejarah yang dinilai cukup panjang.

Peci, topi kecil yang kini menjadi aksesori paling disukai, memiliki sejarah yang melibatkan perjalanan dan pengaruh dari berbagai belahan dunia.

Kata "peci" sendiri memiliki akar dari bahasa Belanda, yaitu "petje" atau "pece," yang artinya topi kecil yang sangat disukai. Tambahan kata "te" dalam bahasa Belanda memberikan nuansa "kecil" atau "disukai," menjadikan peci sebagai topi kecil yang diminati.

Asal-usul peci dapat ditelusuri hingga ke daerah Afganistan dan Kashmir. Jejak perjalanan peci ke Indonesia melibatkan perantara pedagang Arab dan India yang membawa serta kekayaan budaya dari tempat asalnya.

Meskipun bermula sebagai simbol status tinggi dan hanya bisa dipakai oleh pemimpin, pada abad ke-15, peci mulai meraih popularitas di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara, termasuk Brunei Darussalam dan Malaysia. Sejak saat itu, peci menjadi pilihan untuk semua lapisan masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI