Jebor sang Ajudan Gagal Usai Maju Nyaleg, Gus Iqdam Justru Buatkan Tasyakuran Meriah

Galih Priatmojo Suara.Com
Minggu, 25 Februari 2024 | 11:33 WIB
Jebor sang Ajudan Gagal Usai Maju Nyaleg, Gus Iqdam Justru Buatkan Tasyakuran Meriah
Asisten dan Manajer Gus Iqdam, Jebor. (TikTok/@capkerupuk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemilu 2024 ternyata turut dimeriahkan dengan kehadiran Ilham Jebor yang tak lain ajudan pribadi penceramah kondang Gus Iqdam

Diketahui M Ilham Burhanudin atau yang lebih dikenal dengan nama Ilham Jebor merupakan asisten sekaligus ajudan kepercayaan Gus Iqdam. 

Belum lama ini, Ilham Jebor dikabarkan maju dalam kontestasi pemilihan calon legislatif di Pemilu 2024. 

Sayang, Ilham Jebor yang maju melalui kendaraan Partai NasDem gagal memenuhi target lolos sebagai anggota legislatif. 

Baca Juga: Dari Stres ke Ikhlas, Dede Sunandar Siap Terima Kenyataan Kalah di Pemilu 2024

Yang unik, gagalnya Jebor sebagai anggota dewan justru dirayakan secara besar-besaran oleh Gus Iqdam. 

Hal itu terungkap lewat video yang salah satunya diunggah akun TikTok @gusiqdamterbaru. 

Dalam video itu, Gus Iqdam mulanya bercerita mengenai kegiatan Harlah Sabilu Taubah yang begitu meriah digelar selama 4 hari. 

Kegiatan itu tak hanya memeriahkan harlah Sabilu Taubah ternyata. Menurut Gus Iqdam beragam rangkaian termasuk acara musik yang digelar juga sebagai tasyakuran gagalnya Jebor sebagai anggota dewan.

Ini acara 4 hari kok ugal-ugalan ini uangnya dari mana, apa ini ada unsur politik, sama sekali tidak, sepeserpun tidak ada. Bahkan ini justru sebagai tasyakuran karena Jebor gagal saat maju nyaleg," kata Gus Iqdam di video itu seperti dikutip Minggu (25/2/2024). 

Baca Juga: Meski Raihan Suara Kecil, Jeje Govinda Optimis Lolos: Masih Banyak Data yang Enggak Sesuai

Lebih lanjut Gus Iqdam bercerita bahwa majunya Jebor salah satunya lantaran dorongannya. 

Jebor sendiri maju tanpa modal yang aneh-aneh bahkan bisa dibilang nyaris tanpa mengeluarkan uang sepeserpun. 

Meski gagal, menurut Gus Iqdam, banyak hikmah yang bisa diambil bahwa ini merupakan takdir Allah yang paling baik. 

"Ini takdir Allah yang paling baik. Bahwa petarung yang hebat itu adalah siap menang dan siap kalah," ujarnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI