Suara.com - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil tengah berbalas psy war dengan politisi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni baru-baru ini.
Keduanya disebut-sebut akan berencana maju dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta.
Bukan tanpa alasan, hal itu berawal dari baliho Ridwan Kamil yang tengah membawa tas carrier yang menyebut dirinya akan ke Jakarta. Meski eksplisit, sejumlah netizen menganggap politisi Golkar ini bakal berlabuh ke Jakarta untuk Pilgub DKI Jakarta nanti.
Baliho tersebut dibalas Ahmad Sahroni di Instagram miliknya. Ia juga memberi caption 'Kang, welcome to Bandung, eh Jakarta, menyalaa'.
Ditambah lagi dengan tanggapannya terhadap baliho tersebut ketika diwawancarai wartawan. Ahmad Sahroni menyebutkan bahwa untuk mengalahkan Ridwan Kamil jika nantinya bertarung di Gubernur DKI, hal itu mudah baginya.
"Kalau Ridwan Kamil kan baru mau maju (jalan dulu) ke Jakarta, kalau gua udah di Jakarta," kelakar Ahmad Sahroni.
Berbalas psy war antar dua politikus ini sangat menarik. Apalagi jika keduanya benar-benar memberi kepastian akan memperebutkan kursi Gubernur DKI Jakarta, jelas akan semakin ramai dibahas di media sosial.
Terlepas dari hal tersebut, bagaimana sebenarnya pengalaman politik dua orang tersebut, berikut ulasannya.
Ridwan Kamil
Lahir pada 4 Oktober 1971, Ridwan Kamil memang tak langsung terjun ke dunia politik. Kang Emil sapaan akrabnya menekuni dunia arsitek sebelum mencelupkan diri ke politik.