Apes! Ditipu Pasutri saat Jual Bayinya buat Lunasi Biaya Bersalin, Mamah Muda Ini Ikut jadi Tersangka usai Lapor Polisi

Jum'at, 23 Februari 2024 | 17:39 WIB
Apes! Ditipu Pasutri saat Jual Bayinya buat Lunasi Biaya Bersalin, Mamah Muda Ini Ikut jadi Tersangka usai Lapor Polisi
Apes! Ditipu Pasutri saat Jual Bayinya buat Lunasi Biaya Bersalin, Mamud di Tambora Malah Tersangka usai Lapor Polisi (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi mengungkap praktik penjualan bayi di kawasan Jakarta Barat. Mirisnya, tiga tersangka yang ditangkap adalah sepasang suami istri (pasutri) berinisial EM (30) dan AN (33) serta T (35), warga Tambora sekaligus sang ibu kandung dari bayi yang menjadi korban perdagangan manusia.

Terbongkarnya kasus ini setelah T 'menjual' bayi yang dilahirkannya itu kepada pasutri tersebut. Alasannya, tersangka tak sanggup melunasi biaya persalinan karena sang suami berada di Wonosono, Jawa Tengah.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi menjelaskan tersangka T akhirnya bertemu dengan EM dan AN, pasutri asal Karawang yang tergabung dalam grup adopsi anak.

Saat itu, EM dan AN menjanjikan T dengan uang senilai Rp4 juta untuk biaya adopsi dan persalinan T. Mereka kemudian membuat perjanjian di bawah tangan.

“Namun, T hanya baru mendapatkan uang tersebut senilai Rp1,5 juta. Sisa uang akan diberikan beberapa hari setelahnya,” kata Syahduddi, di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (23/2/2024).

Setelah 2 minggu berselang, T belum mendapatkan sisa uang yang dijanjikannya. Sisa pembayaran tersebut senilai Rp2,5 juta.

T kemudian kemudian melaporkan hal tersebut ke Polsek Tambora akibat merasa ditipu oleh pasutri tersebut.

Saat itu, kata Syahduddi, T mengaku jika menjadi korban kehilangan bayi yang baru saja dilahirkannya.

Penyidik kemudian melakukan pemeriksaan terhadap laporan tersebut. Dan meringkus EM dan AN, di rumahnya yang berada di Karawang.

Baca Juga: Kasus Perdagangan Bayi Terbongkar di Tambora, Kondisi Bayi Sehat dan Diserahkan ke Dinas Sosial

Polisi kemudian melakukan pengembangan, lantaran bayi tersebut tidak ada di wilayah Karawang. Namun berada di rumah orang tua EM yang berada di Bandung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI