"Belum setahun buku ini terbit, sepertinya peredarannya harus segera ditarik secara masif. Berbahaya untuk kesehatan mental AHY nantinya," tulis Jhon.
Untuk diketahui, buku tersebut dirilis di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Senin (26/6/2023).
Tulisan dalam buku itu dimaksudkan untuk memperluas wawasan dan memperdalam pemahaman para pimpinan dan kader Demokrat mengenai situasi Pilpres 2024 dan cawe-cawe Presiden Jokowi.
Merespons cuitan Jhon, Sekretaris Pribadi SBY dan Wasekjen Partai Demokrat, Ossy Dermawan angkat bicara. Menurutnya, Jhon sepertinya hanya membaca judul bukunya saja, belum membaca isinya.
"Pasti dia belum baca bukunya. Hanya baca judul," kata Ossy singkat saat dimintai tanggapan, Rabu (21/2).