Anies Baswedan vs Dirinya Sendiri Soal Hasil Quick Count: Beda Dulu dan Sekarang

Selasa, 20 Februari 2024 | 17:20 WIB
Anies Baswedan vs Dirinya Sendiri Soal Hasil Quick Count: Beda Dulu dan Sekarang
Kolase foto Anies Baswedan saat Pilpres 2024 dan Pilpres 2024. [Suara.com/dok]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar cuplikan video Anies Baswedan yang mengomentari hasil hitung cepat atau quick count Pilpres.

Namun, muncul video lawas yang menjadi pembicara di acara diskusi Pilpres 2014 di media sosial.

Anies Baswedan yang ketika itu Rektor Paramadina, sangat mempercayai hasil hitung cepat.

Baca Juga:

Baca Juga: Anies Bongkar Rahasia Pertemuan Bareng 3 Ketum Partai Koalisi Sehari Usai Pencoblosan

Reaksi Iwan Fals Lihat Komeng Jadi Anggota Dewan: Negeriku Tambah Lucu Nih

1 Pendukung Ganjar Pranowo Masuk Rumah Sakit Terkena Gangguan Jiwa

Hal itu terungkap dalam video singkat yang diunggah akun Instagram @relawanpride.

Dari video itu, awalnya Ichan Loulembah selaku moderator diskusi, mengatakan hasil yang keluar pada Pemilu 2014 saat itu adalah baru quick count atau hitung cepat bukan real count.

Anies lalu mengibaratkan hitung cepat seperti seorang yang diambil sampel darahnya saat diperiksa di laboratorium.

Baca Juga: Ikrar Setia Cak Imin Ke Anies: Saya Terus Di Jalan Perubahan

"Iya gapapa. Kalau tidak percaya dengan sampel jangan periksa darah lagi di lab. Karena laboratorium itu kalau periksa hanya satu tetes darah untuk mengetahui seluruh darah," jawab Anies kala itu.

Tapi kalau kita tidak percaya dengan satu tetes darah maka sedot seluruh darah untuk diperiksa,"  tambah pria kelahiran Kuningan, Jawa Barat itu.

Baca Juga:

Reaksi Kubu Ganjar soal Pertemuan di Istana, Jokowi Dicurigai Bujuk Surya Paloh Lakukan Ini

Saat Kampanye, Gibran Ternyata Pernah Dilarang Datang ke Kediri, Begini Ceritanya

Namun, Anies Baswedan justru memberikan padangan soal quick count justru saat maju sebagai capres pada Pilpres 2024.

Ia kini meminta masyarakat tidak tergiring dengan hasil quick count.

Diketahui, sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dalam hasil hitung cepat atau quick count.

Bahkan mereka mengklaim pasangan nomor urut 2 itu berpeluang besar menang satu putaran di Pilpres 2024.

"Jangan kita tergiring untuk segalanya serba cepat," kata Anies di Markas Timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).

Eks Gubernur DKI Jakarta itu mengimbau masyarakat untuk memberikan waktu KPU bekerja.

"Sekarang kasih waktu KPU untuk bekerja, jangan tergiring segala cepat sekarang tunggu sampai KPU tuntas," ucap Anies.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI