Profil AHY: Anak SBY yang Kerap Dirumorkan Jadi Ini dan Itu tapi Gak Dilantik-lantik

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 20 Februari 2024 | 14:54 WIB
Profil AHY: Anak SBY yang Kerap Dirumorkan Jadi Ini dan Itu tapi Gak Dilantik-lantik
AHY, Ketum Partai Demokrat ketika kampanye ke Jogja. [Hiskia Andika Weadcaksana/Suarajogja.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lagi dan lagi, nama ketua umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) digadang-gadang bakal menjadi Menteri ATR/BPN. AHY malah rumornya bakal segera dilantik oleh Presiden Joko Widodo. 

Ini bukan kali pertama AHY dirumorkan bakal digadang-gadang menempati posisi sebagai Menteri. Sebelumnya, AHY santer disebut-sebut bakal menjadi Menko Polhukam saat Mahfud MD mundur karena mengikuti kontestasi Pemilu 2024.

Namun, saat publik menunggu pelantikan AHY sebagai Menko Polhukam, Jokowi pada 2 Februari 2024 justru menunjuk Mendagri Tito Karnavian sebagai Plt Menko Polhukam.

Baca juga:

Baca Juga: Anies Anggap Pertemuan Jokowi-Surya Paloh Bukan Hal Serius: Tontonan Saja Itu

Tak hanya itu, pada Oktober 2023 saat berhembus isu reshuffle kabinet Jokowi, AHY kembali dirumorkan bakal ditunjuk menjadi Menteri Pertanian.

Sayangnya AHY urung dilantik jadi Menteri Pertanian. Jokowi kala itu akhirnya melantik Amran Sulaiman sebagai pengganti Syahrul Yasin Limpo.

Perjalanan karier AHY di dunia politik terbilang cukup berkelok. Tak hanya dirumorkan jadi menteri yang kemudian urung dilantik, AHY pun di Pilpres 2024 awalnya berpeluang besar jadi cawapres Anies Baswedan.

Tapi apa mau dikata, saat publik utamanya para kader Demokrat benar-benar mengira Anies bakal menggandeng AHY, justru Muhaimin Iskandar yang terpilih jadi cawapres. Demokrat pun memilih untuk mengalihkan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran.

Baru-baru ini, nama AHY kembali muncul di bocoran kabinet Prabowo-Gibran yang bernama Indonesia Emas. Di unggahan yang viral itu, AHY ditempatkan menjadi Menko Polhukam.

Baca Juga: Tahu Kabar Jokowi Mau Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam, Mahfud MD Pasrah: Gak Apa-apa

Namun, juru Bicara Tim Kampanye Nasional atau TKN Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati menyebut bocoran susunan kabinet Prabowo-Gibran yang viral di media sosial merupakan hoaks. Menurutnya hal serupa kerap terjadi perihal prediksi jajaran menteri di suatu pemerintahan.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, kemunculan nama-nama menteri untuk kabinet Prabowo-Gibran masih berdasarkan asumsi dan prediksi.

"Semua bocoran kabinet dari pengalaman kita semua itu biasanya hoax. Kenapa? Karena ini biasanya asumsi dan prediksi orang. Prediksi tentunya bisa salah bisa benar tapi dari pengalaman kita kan seringkali salah," ujar Saraswati kepada wartawan.

Artinya peluang AHY untuk jadi Menko Polhukam andai Prabowo-Gibran terpilih sebagai pemenang Pilpes 2024 masih 50:50.

Lepas pensiun dini dari karier militer karena mengikuti kontestasi Pilkada DKI 2017, AHY praktis belum pernah menduduki jabatan di pemerintahan.

Namun ia memiliki latar belakang moncer sebagai seorang prajurit. Saat masih di Akmil, suami Annisa Pohan ini meraih Tri Sakti Wiratama yakni penghargaan atas prestasi kolektif dalam akademik, jasmani fisik dan kepribadian. Prestasi itu membuat AHY dipilih sebagai Komandan Resimen Korps Taruna tahun 1999.

Selain itu, AHY juga dikenal cukup cerdas. Bahkan putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu memiliki tiga gelar pendidikan Master.

Beberapa gelar itu di antaranya Master of Science in Strategic Studies di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura tahun 2006, Master in Public Administration dari Universitas Harvard, Amerika Serikat pada tahun 2010, Master of Arts in Leadership and Management dari Webster University Amerika Serikat. Bahkan, AHY predikat Summa Cum Laude dengan IPK 4.0 pada tahun 2015.

Selain itu, AHY juga memperoleh penghargaan sebagai Komandan Kompi terbaik di jajaran divisi Infanteri 1 Kostrad pada Latihan Gabungan TNI Yudha Siaga di Sangata.

Bukan hanya beberapa prestasi di atas, AHY juga memiliki berbagai penghargaan seperti:

  • 2017 RMOL Democracy Award, Rakyat Merdeka Online.
  • 2017 JCI Ten Outstanding Young Persons (TOYP), Junior Chamber International.
  • 2014 Satya Lencana Wira Karya, Presiden Republik Indonesia.
  • 2013 Honorary member of the 707th Special Mission Battalion', Republic of Korea Army Special Warfare Command.
  • 2012 Nanyang Outstanding Young Alumni Award, Nanyang Technological University.
  • 2011 The Order of Saint Maurice, Chief of the US Army Infantry.
  • 2011 Medali Kepeloporan Republik Indonesia, Presiden Republik Indonesia.
  • 2007 Army Service Distinction Medal, Commander of the Lebanese Armed Forces.
  • 2007 UN Peacekeeping Distinction Medal, Commander of the UNIFIL.
  • 2000 Bintang Adi Makayasa, Presiden Republik Indonesia.
  • 2000 Pedang Trisakti Wiratama, Akademi Militer.
  • 1997 Bintang Garuda Trisakti Tarunatama Emas, SMA Taruna Nusantara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI