Suara.com - Pencoblosan Pemilu 2024 telah rampung dilaksanakan. Saat ini, proses penghitungan suara Pemilu dan Pilpres 2024 masih terus dilakukan. Di tengah proses penghitungan suara ini, musisi senior Iwan Fals comeback di platform Twitter.
Sebelumnya, Iwan Fals sempat 'puasa' untuk bermain Twitter selama masa kampanye Pemilu 2024. Di cuitan terbarunya, musisi bernama lahir Virgiawan Listanto menyinggung soal politik uang.
"emang masih ada ya "poltik uang", klo ada berapa setiap orang dapatnya, terus gimana caranya supaya gak ada?" tulis Iwan Fals seperti dikutip, Jumat (16/2).
Cuitan dari Iwan Fals ini pun mendapat banyak respon dari netizen. Ia pun kembali mencuitkan soal politik uang itu dengan menuliskan beban kepada pejabat yang menggunakan cara tersebut.
Baca Juga: Adu Cerdas Mikail Azizi vs Didit Prabowo vs Alam Ganjar: Dua Orang Lulusan Luar Negeri
"Wah berarti klo terpilih & menjabat ya harus balik modal dong, berikut untung & bunganya ya," ungkap Iwan Fals.
Iwan Fals dicuitan terakhirnya menuliskan rasa geramnya jika masih banyak calon pejabat negara yang masih melakukan politik uang. Ia meminta agar masyarakat pro aktif dengan melapor ke Bawaslu ataupun polisi.
"Waduh siapa ya...laporin aja ke bawaslu atau ke polisi klo gitu," ungkapnya.
Sebelumnya, Iwan Fals buka suara mengenai pilihannya pada Pilpres 2024. Sikap politik Iwan Fals ini diumumkan oleh Tiga Rambu, selaku manajemen Iwan Fals.
Pengumuman sikap politik Iwan Fals di Pilpres 2024 ini diunggah Iwan Fals di akun X, pada Rabu (7/2/2024) kemarin.
Baca Juga: Serba-Serbi Pemungutan Suara Ulang: Aturan, Jadwal, Faktor Penyebabnya
Dalam pengumuman itu, Tiga Rambu menyatakan bahwa Iwan Fals sampai saat ini memegang prinsip netralitas dalam Pemilu 2024.
"Sampai saat ini Iwan Fals memegang prinsip kenetralan sehubungan dengan pesta demokrasi Pemilu tahun 2024," isi pernyataan tersebut.
Selanjutnya Tiga Rambu menuturkan bahwa Iwan Fals tidak terkait dan tidak terikat dengan partai politik maupun pasangan calon manapun.
Dalam setiap pertunjukannya, Iwan Fals selalu menitikberatkan secara tertulis dalam kontrak kerja sama untuk tidak berkaitan atau tidak digunakan untuk kebutuhan politik termasuk untuk kepentingan kampanye.
Sikap politik Iwan Fals di Pemilu 2024 ini berbeda dengan sejumlah artis dan musisi yang memihak pada paslon tertentu.