Sambil Bagikan Beras 10 Kg, Jokowi ke Warga: Saya Lihat Pagi-pagi Cerah Semua, Ada Apa?

Jum'at, 16 Februari 2024 | 13:23 WIB
Sambil Bagikan Beras 10 Kg, Jokowi ke Warga: Saya Lihat Pagi-pagi Cerah Semua, Ada Apa?
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan pada acara Pelaksanaan Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (16/2/2024). ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan bantuan pangan beras 10 kilogram ke warga Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (16/2/2024). Kegiatan tersebut dilakukan usai Jokowi meninjau ketersediaan beras di Gudang Bulog Cibitung.

Dalam kegiatan itu, Jokowi didampingi Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Bapanas Arief Prasetyo, dan Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.

Baca Juga:

Adu Cantik Istri Komeng vs Istri Gibran: yang Satu Model Bank, Satunya Lagi Putri Solo

Baca Juga: Usung Keberlanjutan IKN, Jadi Modal Prabowo-Gibran Kuasai Suara Mayoritas Warga Kalimantan

Pesan Haru Denny Siregar: Kita Sudah Melawan Sebaik-baiknya, Salam Hormat

Adu Fashion Fery Farhati vs Titiek Soeharto vs Siti Atikoh: 1 Tas Setara 1500 Tas Istri Ganjar

Jokowi selanjutnya menyapa warga yang sudah berkumpul di depan Gudang Bulog Cibitung.

"Ibu-ibu sehat semuanya? Saya lihat pagi-pagi kok lihat cerah semuanya, tersenyum semuanya hehehe. Ada apa? Kenapa?," tanya Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi menanyakan kepada warga terkait pelaksanaan penyaluran bantuan pangan beras.

Baca Juga: Jokowi Minta Lapor Kecurangan Pemilu ke MK dan Bawaslu, Sudirman Said: Tidak Tepat Rasanya

"Jadi, yang 10 kilo sudah diterima semuanya? Ya. Bulan januari sudah terima ya? Februari hari ini terima. Nanti maret April, Mei, Juni. Siapa yang tidak setuju sampai Juni? Angkat tangan yang tidak setuju angkat tangan. Setuju?," ucapnya.

Menurut Jokowi bantuan pangan berupa beras 10 kilogram ini akan dilanjutkan. Namun pemerintah akan terlebih dahulu melihat kecukupan anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN.

"Nanti kita lihat di APBN ya kalau pemerintah punya kemampuan akan dilanjutkan lagi ke bulan berikutnya. Tapi janji saya yang sampai Juni dulu," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI