Suara.com - Hujan deras mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (14/2/2024) bertepatan dengan hari pemungutan suara Pemilu 2024. Hujan turun sejak dini hari dan masih berlangsung hingga pukul 06.40 WIB.
Akibatnya, saat ini sejumlah wilayah di Jakarta dihantui banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI sendiri mencatat sudah ada tiga RT yang terendam air saat ini.
Ketinggian air yang membanjiri tiga RT itu beragam dari 60 sentimeter hingga 1,2 meter.
"BPBD mencatat genangan mengalami kenaikan dari 1 RT menjadi 3 RT atau 0.009 persen dari 30.772 RT," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI, Isnawa Adji kepada wartawan, Rabu (14/2/2024).
Baca Juga: Pantauan Terkini Suasana TPS 33 Hambalang Tempat Prabowo Mencoblos
Selain tiga RT, enam ruas jalan juga kebanjiran dan menghambat laju lalu lintas.
Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:
Jakarta Barat terdapat 3 RT yang terdiri dari:
Kel. Joglo
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebab: Curah Hujan tinggi
Kel. Sukabumi Selatan
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 120 cm
Penyebab: Curah Hujan tinggi dan Luapan air PHB kali Seketaris
Baca Juga: Doodle Pemilihan Umum Indonesia 2024 Mejeng di Halaman Awal Google
Jalan Tergenang terdapat 6 ruas jalan:
1. Jl. Ciledug Raya, Kel. Cipulir, Jakarta Selatan
Ketinggian: 20 cm
2. Jl. Bungur Besar Raya (Depan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Kel. Gunung Sahari Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat
Ketinggian: 15 cm
3. Jl. Cempaka Kel. Rawa badak utara Kec. Koja, Jakarta Utara
Ketinggian: 10 cm
4. Jl. Deli Kel. Koja Kec. Koja Jakarta Utara
Ketinggian: 15 cm
5. Jl. Mengkudu Kel. Lagoa Kec. Koja Jakarta Utara
Ketinggian: 10 cm
6. Jl. Mindi Kel. Lagoa Kec. Koja Jakarta Utara
Ketinggian: 10 cm
Isnawa menyebut pihaknya sudah mengerahkan personil untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ucapnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
"Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," pungkasnya.