Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menggunakan hak suaranya di TPS 10 Kelurahan Gambir, yang berlokasi di Gedung Lembaga Administrasi Negara, Jalan Veteran Nomor 10, Jakarta Pusat pada Rabu (14/02/1014) besok.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Jokowi lewat unggahan di media sosial instagram peribadinya, Senin.
"Senin, 12 Februari 2024, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menyampaikan undangan kepada saya untuk turut memberikan hak pilih pada Pemilu 2024 di TPS 10 Kelurahan Gambir," kata Jokowi.
Ia lantas mengimbau kapada para petugas KPPS agar bekerja secara jujur, adil, tegas, dan cermat dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Baca Juga: Intip TPS 10 Gambir Tempat Presiden Jokowi Nyoblos Besok
"Saya juga menegaskan agar pesta demokrasi dapat berjalan damai dan tertib, juga dinikmati masyarakat Indonesia," katanya.
Sementara itu, Ketua KPPS TPS 10 Kelurahan Gambir, Hamdi Basjar menyampaikan pesan dari Presiden Jokowi agar para KPPS di seluruh Nusantara bekerja dengan jujur.
"Bapak (Presiden) juga menyampaikan pesan agar KPPS di mana saja di Republik ini, di seluruh Nusantara, agar bekerja dengan jujur, adil, tegas, cermat agar berlangsung Pemilu yang jujur, adil, dan karena pesta demokrasi ya jadi agar masyarakat Indonesia ini menikmati pesta demokrasi tersebut. Itu pesan dari Bapak tadi," ujar Hamdi Basjar.
Hamdi juga menyampaikan undangan kepada Presiden Jokowi untuk memberikan hak pilihnya pada Pemilu 2024 di TPS 10 Kelurahan Gambir. Menurutnya, TPS tersebut akan berlokasi di Gedung Lembaga Administrasi Negara di Jalan Veteran Nomor 10.
"Bapak Presiden, Bapak Jokowi insyaallah katanya berkenan hadir," katanya.
Baca Juga: Bingung Coblos Siapa? Coba Simulasi Pemilu 2024 Online Agar Kenal Caleg DPR, DPRD hingga DPD
Di TPS tempatnya bertugas, jelas Hamdi, terdapat 120 orang yang terdata pada Daftar Pemilih Tetap (DPT). TPS akan dibuka mulai pukul 07.00 WIB dan pemungutan suara akan dimulai pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB.
"Yang jam 1 (siang) itu mungkin untuk yang DPTb dan DPK, Daftar Pemilih Tambahan dan Daftar Pemilih Khusus. Jadi kemungkinan Pak Presiden dan Ibu (Iriana) akan datang antara jam 8 sampai jam 12," jelasnya.