Tak Gengsi, Momen Mahasiswa Indonesia Mulung Botol Plastik di Sidney Berbuah Rezeki

Eliza Gusmeri Suara.Com
Selasa, 13 Februari 2024 | 13:09 WIB
Tak Gengsi, Momen Mahasiswa Indonesia Mulung Botol Plastik di Sidney Berbuah Rezeki
Mesin bank sampah di Ausralia bisa tukar botol dengan uang [tangkapanlayar/youtube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Momen mahasiswi Indonesia memungut botol plastik di Sidney, Australia jadi sorotan di media sosial. Satu video memperlihatkan mahasiswi Indonesia tersebut memungut botol plastik, diunggah oleh akun Instagram @ceritaselamanya, 12 Februari 2024.

Akun ini ikut memention perempuan yang diduga adalah mahasiswi yang memungut botol plastik itu.

"Semoga menginspirasi. Selamat berakhir pekan. Lancar terus untuk @gueriskaaaaa selama study di Sydney," tulis akun.

Video ini menarasikan mahasiswi bernama @gueriskaaaaa sebagai sosok yang tak gengsi memungut botol plastik.

Baca juga: 

Detik-detik Pemain Bola Disambar Petir Saat Bertanding di Siliwangi, Korban Langsung Terkapar

Bertahan di Atap, Seorang Laki-laki Hanyut Bersama Rumah Terseret Banjir Bandang

"Momen ketika seorang mahasiswa Internasional di Sidney gak ngengsi untuk mulung demi penuhi kebutuhan," tulis keterangan dalam video.

"Gengsi itu mahal, makanya yang gagal sukses hanya karena gengsinya."

Di video terlihat seorang mahasiswi tak gengsi memungut botol plastik. Ia membawa sekantong besar berisi botol plastik ke bank sampah di Australia untuk ditukar dengan uang.

Ia terlihat memasukkan satu per satu botol plastik ke dalam mesin bank sampah sampai memamerkan uang yang didapatnya setelah pekerjaannya selesai.

Untuk diketahui, Australia sudah menerapkan aturan daur ulang plastik pada tahun 2023. Setiap kemasan botol bisa dikembalikan ke tempat daur ulang. Botol dan kaleng dihargai sekitar Rp1.000 atau 10 sen.

Di New South Wales, penukaran botol meniman ini disebut Return and Earn. Ini adalah program untuk mengurangi sampah plastik di negara itu.

dnanana
patut menjadi inspirasi bagi mahasiswa Indonesia lainnya, bahwa tidak ada pekerjaan yang terlalu rendah jika dilakukan dengan niat baik dan semangat juang yang tinggi. Kerja keras, ketekunan, dan kreativitas dapat membawa hasil yang menguntungkan, baik secara finansial maupun moral. Semoga cerita ini dapat memotivasi lebih banyak orang untuk tidak malu melakukan pekerjaan yang dianggap sederhana demi mencapai tujuan yang lebih besar.
1 komentar disini >

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI