Suara.com - Masih ingat dengan Tiktoker Bima asal Lampung yang beberapa waktu lalu viral? Tiktoker Bima jadi pusat perhatian publik lantaran konten mengkritik pemerintah karena kondisi jalan yang rusak.
Nah, setelah sempat tak lagi jadi pusat perhatian, Bima yang kuliah di Australia kembali muncul dengan konten video di akun Tiktok miliknya. Bima unggah video para WNI di Australia yang ikut nyoblos di Pemilu dan Pilpres 2024.
Di video itu, Bima bertanya ke sejumlah orang Indonesia yang ikut nyoblos di Australia. Sejumlah orang di video itu mengungkap pilihan capresnya.
Baca juga:
- Film Dirty Vote Viral, Dokter Tirta Soroti Kubu Paslon yang Buru-buru Bikin Klarifikasi
- Ibu-ibu dan Petugas Ribut di Pasar Bukittinggi Saat Bagi Kalender Anies: Kalau Prabowo Boleh?
- Dear Bang Ara Dapat Salam dari Ketua PDIP Jabar: Selesaikan Dulu Utangmu
Ada yang memilih paslon 01, 02 dan 03. Pada video terbarunya, Bima kemudian menjawab pertanyaan dari netizen.
"Kok pada milih 1 dan 3 padahal jauh2 kuliah diluar biar pinter. Ternyata belum pasti ya," tanya si netizen.
Bima kemudian mengatakan kalau nomo 1 dan 3 dicoblos dua-duanya maka suaranya tidak sah.
"Jadi yang dicoblos salah satu aje. Terus kepintaran orang diukur karena kita nyoblos siapa, ini indikator dari mana gitu. Kalau kita kuliah mah diukur dari IPK-nya berapa," ungkap Bima seperti dikutip, Selasa (13/2).
"Terus nih gw buat kasih saran aja, para pendukung 01, 02 atau 03 bisa gak sih terlalu fanatik. Gw di Auise, ga ada tuh yang heboh banget meski beda pilihan," sambungnya.
Baca Juga: Pertanyaan Random Selvi Ananda kepada Raffi Ahmad: Mba Gigi Keselip di Mana?
"Di Indonesia ini kan lo tahu ya. Setiap paslon ada sisi-sisi munafiknya, ada kotor-kotornya. Dan orang bilang yudah pilih yang paling sedikit kotornya, paling sedikit munafiknya, emang ga ada lagi ya orang yang bersih di Indonesia,"